Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 11 Juli 2023 | 12:16 WIB
Potret Mbak Duta Wisata Boyolali 2023, Nadila Tri Nastiti. [Instagram @nadilanas_]

SuaraSurakarta.id - Pemerintah Pemkab Boyolali Disporapar resmi memilih Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2023.

Nawang Purbo Aji dan Nadila Tri Nastiti terpilih sebagai pasangan Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2023 dalam grand final yang digelar di Alun Alun Pancasila Kecamatan Cepogo, Sabtu (8/7/2023) malam lalu.

Nadila Tri Nastiti mengungkapkan rasa senangnya bisa terpilih.

Meski demikian, dirinya mengakui mendapatkan misi besar untuk memajukan dan memperkenalkan pariwisata di Kota Susu.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Tempat Wisata Alam di Boyolali, Cocok untuk Hilangkan Penat

"Tentunya saya akan mempromosikan pariwisata Boyolali agar dapat dikenal oleh masyarakat luas, baik nasional maupun internasional," ujar dia dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Selasa (11/7/2023).

Bupati Boyolali M Said Hidayat bersama Ketua TP PKK Desy M Said Hidayat menyerahkan penghargaan kepada Mas dan Mbak Boyolali tahun 2023. [Timlo.net/diskominfo boyolali]

Dari informasi yang dihimpun, Nadila Tri Nastiti merupakan wanita yang dari Dukuh Bade, Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali.

Nadila saat ini masih menempuh pendidikan sebagai mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) semester IV jurusan akuntansi.

Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali, Budi Prasetyaningsih mengatakan, kedua pemenang Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2023 tersebut telah berhasil menyisihkan 101 peserta yang berasal dari berbagai kecamatan.

Sebanyak 101 orang tersebut terdiri dari 39 peserta laki-laki dan 62 peserta perempuan dan telah melaksanakan seleksi tertulis, bakat, dan wawancara. Dari tahap tersebut, mengerucut menjadi 10 pasang atau 20 peserta Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali.

Baca Juga: Daya Tarik Lembah Gunung Madu, Tempat Wisata Alam Keluarga di Boyolali

Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2023 ini merupakan salah satu langkah untuk mempromosikan serta memasaran kepariwisataan yang ada di Kota Susu. 

Di hadapan dewan juri, para finalis menunjukan kemampuannya dalam menjawab pertanyaan yang meliputi berbagai aspek. Ada aspek kepribadian, wawasan umum, pandangan hidup, cara pengembangan kepariwisataan Boyolali, hingga pengetahuannya dalam melihat isu-isu global yang sedang terjadi.

"Untuk memilih generasi muda yang kreatif, inovatif, berjati diri, dinamis, berbudaya, dan berwawasan luas, sekaligus memiliki kemampuan meningkatkan citra pariwisata di Kabupaten Boyolali. Mendorong tumbuh dan berkembangnya semangat memelihara, melestarikan adat serta budaya Boyolali, khususnya pada generasi muda. Ketiga, sebagai upaya mempromosikan potensi-potensi wisata dan budaya yang ada di Boyolali," jelasnya.

Sementara itu , Bupati Boyolali M Said Hidayat mengungkapkan bahwa peran serta genarasi generasi muda tersebut bisa menjadi upaya pengembangan kepariwisataan Kabupaten Boyolali.

"Siapapun yang terpilih nantinya, maupun yang tidak terpilih, tetaplah bersemangat untuk membangun Kabupaten Boyolali bersama Bupati dengan Semangat Boyolali Metal. Dapat memberikan langkah kebersamaan untuk membangun Kabupaten Boyolali dari sisi kepariwisataan yang harus kita dorong, kita tingkatkan untuk kita kembangkan secara bersama," ungkap Bupati Said.

Load More