Datang Bergelombang, 1.846 Peserta Program Mudik Gratis Tiba di Terminal Tirtonadi Solo

SuaraSurakarta.id - Ribuan masyarakat peserta mudik gratis secara bergelombang sudah tiba di Terminal Tirtonadi, Solo, Senon (17/4/2023) malam.

Tercatat ada 1.846 pemudik yang mendaratkan kakinya di Kota Bengawan dalam program mudik gratis Pemprov DKI setelah diangkut menggunakan 55 bus.

"Sebanyak 1.846 orang ikuti program mudik gratis Pemprov DKI Jakarta ini diangkut 55 bus," kata Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi, Bandiyono dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Selasa (18/4).

Ia mengatakan, kedatangan pemudik ini lebih cepat dua hingga tiga jam dari perkiraan petugas. Untuk gelombang pertama pemudik gratis dari Pemprov DKI Jakarta diberangkatkan dari Monas jam 09.00 WIB.

Baca Juga: MTI: Penggunaan Tol Trans Jawa Masih Jadi Jalur Favorit Selama Mudik Lebaran

"Kita perkirakan rombongan tiba di Terminal Tirtonadi Solo, Senin pukul 20.00 WIB malam. Ternyata dari jam 18.00 WIB, rombongan sudah masuk Terminal Tirtonadi," jelas dia.

Meski demikian, melesetnya perkiraan kedatangan pemudik ini tak menjadi soal bagi pengelola Tirtonadi.

Sebab berbagai persiapan memang telah dilakukan jauh sebelum pemudik tiba.

"Kita kan memang sudah persiapan jauh-jauh hari, sehingga ini tidak menjadi kendala," tegasnya.

Bandiyono mengatakan, pihaknya telah menempatkan ratusan personel guna mengantisipasi membludaknya pemudik. Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan skema khusus yang diberlakukan selama musim mudik.

Baca Juga: Sepeda Motor Pemudik Mulai Gerak Lewati jalur Puncak Cianjur, Polisi Siapkan CB di Sejumlah Titik

"Kita sudah antisipasi membeludaknya penumpang ini. Salah satunya adalah pengaturan lalu lintas di sekitar terminal," kata dia.

Banyak penjemput dari keluarga yang datang dengan mobil, kata dia, pihaknya perlu mengatur arus keluar masuk di terminal. Terlebih jumlah penumpang bus lokal juga mulai meningkat pada H-5 Lebaran.

"Saat ini masih tersisa tiga unit dari 80 unit kendaraan motor pemudik yang belum diambil pemiliknya," imbuh dia.