SuaraSurakarta.id - Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turun setelah masalah Piala Dunia U-20 yang batal digelar di Indonesia.
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menilai jika itu merupakan hal yang wajar.
"Yang namanya survei itu pasti naik turun to, dulu Pak Prabowo turun, sekarang naik. Pak Ganjar turun karena sepak bola, lah itu perlu pemahaman dulu," terang Rudy, Rabu (12/4/2023).
FX Rudy menjelaskan apapun yang dilakukan sebenarnya sudah diputuskan terlebih dahulu mestinya. Selama pertandingan itu di enam venue itu radius berapa meter harus steril, PKL tidak bisa jualan dan mau jualan di mana.
Baca Juga: Bantah Sebut Ganjar Jadi Capres PDIP, FX Rudy Enggan Dahului Megawati
"Tanya saja para pedagang dengan batalnya piala dunia senang tidak, karena tidak jadi libur lama," katanya.
Momen kedekatan dengan Presiden Jokowi saat kunjungan kerja (kunker) kemarin bisa mendongkrak elektabilitas Ganjar yang sempat turun gara-gara Piala Dunia U-20 yang batal digelar di Indonesia.
"Sangat bisa. Sekarang kan sudah mulai paham, yang ditolak itu bukan siapa-siapa, bukan penyelenggaraan piala dunia tapi tim dari Israel," papar dia.
Menurutnya kalau mau sesuai permintaan yang dilakukan PSSI sesuai dengan Permenlu, tidak ada lagu kebangsaan, tidak ada bendera, atau tidak ada atribut. Apa sepak bola mau polosan dan pastinya sana tidak mau.
"Akhirnya dicarikan alternatif Argentina dengan jadwal yang sama. Logika berpikir saya saja," katanya.
"Jadi sudah ada pertimbangan-pertimbangan khusus. Tentunya pertimbangan yang lebih mendasar adalah tentang keamanan," ungkap mantan Wali Kota Solo ini.
Rudy mengatakan adanya kedekatan antara Ganjar dengan Presiden Jokowi merupakan hal yang wajar. Karena gubernur itu tangan panjang presiden di daerah.
"Kalau ada kedekatan seperti itu hal yang wajar dalam koridor pekerjaan. Pak Presiden kan yang ke sini, jadi gubernur mendampingi," ujar dia.
"Kalau Pak Ganjar dengan Pak Jokowi satu mobil itu hal yang wajar. Beliau juga tidak pernah membuat sekat. Secara personal dekat juga, sama-sama kader partai," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Jokowi Masih Dianggap 'Bos', Ganjar Komentari Matahari Kembar
-
Hasto Tertawa Usai Sidang Suap: Masih Belajar Jadi Terdakwa
-
Singgung Omongan Ganjar soal Menteri Temui Jokowi, PSI: Jangan Menjalankan Politik Pecah Belah
-
Wahyu Setiawan: Ada Tanda Tangan Megawati di Sebagian Berkas PAW dari PDIP
-
Ganjar Pasang Badan! Hadiri Sidang Hasto, Beri Dukungan Moral di Tengah Kasus Suap PAW
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Melodi Tradisi, Rasa Kekinian: Gojek Hadir di Tengah Semarak Adeging Mangkunegaran
-
Gunungan Makin Tinggi, PLTSa Putri Cempo Hanya Mampu Mengolah 120 Ton Sampah
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita
-
Dijamin Ngakak! Angkat Kehidupan Kota Solo, Film Komedi 'Cocote Tonggo' Akhirnya Tayang