SuaraSurakarta.id - Siswi SMA Pradita Dirgantara Ryura Assyifa Ramadhina (17) memperoleh prestasi yang membanggakan. Di mana, ia diterima di 10 Perguruan Tinggi top dibeberapa negara.
10 perguruan tinggi tersebut, yakni Program Aerospace Engineering Monash University, Aeronautical Engineering University of Sydney, Aerospace Science Engineering University of California (UC) Davis, Letter of Acceptance (LoA) dari Program Environmental Science Wageningen University and Research (WUR).
Selanjutnya di Program Mechanical Engineering The University of Western Australia, Program Studies in Mathematical and Physical Sciences University of Toronto, Program Co-Op Mathematical University of Toronto Kampus Scarborough.
Kemudian di Program Mechanical Engineering University of Toronto, Program Mechanical Engineering Queensland University dan Program Bachelor of Applied Science The University of British Columbia (UBC).
Saat ditemui, Ryura merasa bangga bisa diterima di 10 Perguruan Tinggi di luar negeri.
"Bangga banget, seneng banget dan tidak nyangka. Alhamdulillah, bisa diterima di 10 PT di luar negeri," ujar dia saat ditemui, Kamis (6/4/2023).
Ryura mengaku surprise dan tidak menyangka kalau di terima semua.
"Jujur merasa surprise karena nggak nyangka. Saya kira bakal ketolak, karena memang ketat sekali seleksinya," jelas Ryura.
Untuk orang tua mendukung dan suport sekali. "Bersyukur sekali. Tidak menyangka saat saya kasih tahu," ucapnya.
Ryura menceritakan sering menonton tentang study abroad atau belajar di luar negera di youtube. Ia merasa termotivasi setelah lulus ingin kuliah di luar negeri, akhirnya di kelas XII ini ikut peminatan Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN).
Baca Juga: Sempat Turunkan Bendera dan Naik Meja DPRD, Ratusan Mahasiswa Demo Tuntut Pendidikan Gratis
"Dari situ saya memantapkan diri untuk belajar sungguh-sungguh. Lebih mengambil jurusan Aerospace Engineering atau Mechanical Engineering," terang siswa asal Kota Solo ini.
Bukan tanpa alasan, Ryura mendaftar dan memilih 10 universitas. Karena itu sebagai alternatif jika ada yang ditolak atau tidak diterima, tapi kenyataannya malah diterima semua.
"Karena mungkin takut ditolak, jadi daftar banyak. Tapi, alhamdulillah diterima semua jadi kayak, ya rezeki. Membanggakan pastinya," imbuh siswa hobi menyanyi ini.
Mulai mendaftar ke universitas luar negeri itu sejak November 2022, tapi kalau mulai persiapan sejak awal tahun 2022. Untuk kelulusan atau diterima itu tidak langsung keluar semua tapi bertahap.
"Keluar diterimanya itu bertahap mulai awal tahun 2023. Sebenarnya ada satu universitas yang masih menunggu belum keluar hasilnya," kata alumni SMP 1 Solo ini.
Dari 10 universitas yang menerimanya itu, ia memilih di University of Toronto yang Program Mechanical Engineering. Karena di University of Toronto itu, walaupun Mechanical Engineering berbeda dengan aerospace tapi di sana bisa didapatkan oleh anak-anak engineering buat belajar tentang aerospace.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
KGPH Mangkubumi Dinobatkan PB XIV, Kubu PB XIV Purboyo Bakal Tempuh Jalur Hukum
-
Momen Haru Wiranto Antar Jenazah Istri ke Peristirahatan Terakhir, Doa dan Tangis Pecah di Pemakaman
-
Wong Solo Merapat! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Siap Bikin Hidup Makin Ceria, Sikat 4 Link Ini!
-
Komitmen Golkar di Tengah Tantangan Ekonomi: Alia Noorayu Laksono Turun Bantu Ratusan Keluarga
-
10 Babak Perebutan Takhta Keraton Solo: Kisah Lengkap Dua Putra Raja yang Saling Mengklaim