Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 28 Maret 2023 | 12:27 WIB
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka usai menghadiri Welcome Dinner di Pure Pangkunegaran, Surakarta, Jawa Tengah pada Ahad (15/1/2023). [Foto: LTN PBNU/Suwitno]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tampak kecewa dan geram adanya penolakan Timnas Israel berlaga di Piala Dunia U-20 di Indonesia. 

Karena penolakan kenapa tidak dari awal tapi malah sudah mendekati pelaksanaan. Apalagi sudah ada tanda tangan surat perjanjian kesepakatan sebagai tuan rumah.

"Nek dipermasalahke, haruse do protese ndek ben, ndek ben, (kalau dipermasalahkan, harunya protesnya dari dulu-dulu). Ngopo lagi saiki protes (kenapa baru sekarang protes)," terang Gibran dengan nada tinggi saat ditemui, Selasa (28/3/2023).

"Nek ora pengin dadi tuan rumah, ora sah dadi tuan rumah (kalau tidak ingin jadi tuan rumah, tidak usah jadi tuan rumah). Protes saiki (protes sekarang)," tandas dia. 

Baca Juga: Lagu Resmi Piala Dunia U-20 Hilang dari Laman Resmi FIFA

Gibran menegaskan komitmen dengan apa yang sudah ditanda tangani kesepakatan bersama.

Seperti diketahui Kota Solo dan beberapa daerah sudah tanda tangan surat perjanjian kesepakatan sebagai tuan rumah dengan menyiapkan segala sesuatunya.

"Nek aku komitmen apa yang saya tanda tangani di perjanjian itu. Aku komitmen dengan segala konsekuensinya, nek pengin protes, protes e ndek ben (kalau ingin protes, protesnya dari dulu)," ungkapnya.

"Ora mendekati ngene wes ngetoke anggaran lagi protes (tidak mendekati kayak gini, sudah mengeluarkan anggaran lagi protes," ujar putra sulung Presiden Jokowi ini. 

Menurutnya untuk komitmennya itu meliputi penataan pedagang kaki lima  (PKL), memastikan keamanan dan kelancaran. Karena kalau tidak komitmen tidak akan tanda tangan perjanjian.

Baca Juga: Persis Solo Punya Dua Pertandingan Sisa BRI Liga 1, Gibran Berharap Bisa Main di Stadion Manahan

"Nek aku komitmen. Kalau tidak kayak gitu, saya tidak mungkin berani tanda tangan. Ngapain mereka tanda tangan, kalau ujung-ujungnya seperti ini," papar dia.

Ketika ditanya adanya wacana pertukaran dengan Peru selaku tuan rumah, Peru tuan rumah U-20, sedangkan Indonesia U-17, Gibran menunggu keputusan resmi.

"Saya ngikut Pak Ketum PSSI dan Pak Menpora. Aku kan ora tahu sambat, yang penting Solo sudah siap," pungkasnya.

Kontributor : Ari Welianto

Load More