SuaraSurakarta.id - Seorang pelatih taekwondo di Kota Solo berinisial DS, diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap anak didiknya.
Pelaku kini sudah diamankan oleh aparat kepolisian Polresta Solo.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan tegas akan mengawal khusus kasus ini. Karena korbannya masih anak-anak dibawah yang berusia 13 tahun.
"Pokoknya kasus ini akan saya kawal khusus. Saya dengan Pak Kapolresta sudah koordinasi terus, intinya warga silahkan lapor, korban silahkan lapor. Nanti semuanya tanggung jawab penuh saya," terang Gibran, Jumat (24/3/2023).
Baca Juga: Deretan Respon Santai Gibran Tanggapi Netizen, dari Hujatan Hingga Curhat
Untuk korban, lanjut dia, pasti akan dilindungi. Pendampingan ke korban juga sudah dilakukan termasuk ke orang tua.
"Pasti kita lindungi. Nanti butuh psikolog atau apa, itu tugasku. Saya bertanggung jawab penuh," kata putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini.
Gibran sendiri mengenal dengan sosok pelatih tersebut dan merasa kaget. Bahkan tidak ada kecurigaan apa-apa sejak awal.
"Kenal dan tidak ada kecurigaan, kayak orang biasa. Kaget," lanjutnya.
Gibran mengaku sudah menerima laporan ini sejak satu minggu lalu. Sudah ditindaklanjuti oleh Pak Kapolresta, dari pemkot juga sudah masuk ke sana.
"Laporan masuk dari minggu lalu. Saya tidak tahu korbannya berapa dan siapa saja, kemarin yang lapor itu usianya 13 tahun," ungkap dia.
Gibran meminta kepada korban untuk buka suara dan melaporkan. Gibran juga meminta agar tempat latihan ditutup sementara dulu.
"Sudah saya dorong untuk speak up. Idealnya tempat latihan ditutup dulu sampai nanti ada musykot. Saya sudah bilang pengurus provinsi terkait kejadian ini," paparnya.
Menurutnya Muskot ini untuk memilih ketua yang baru mengingat yang bersangkutan demisioner ketua pengkot taekwondo Solo. Karena kompetisi atau latihan itu tidak boleh berhenti.
"Harus segera dipilih ketua yang baru. Latihan tidak bisa dihentikan dan kompetisi harus tetap jalan, kan anak-anaknya punya potensi juga," ucap dia.
Gibran menambahkan kasus ini menjadi pelajaran semuanya. Orang tua diminta untuk hati-hati dan selektif dalam memilih tempat-tempat seperti ini.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
-
6 Pilihan Sepatu Lari Hitam-Putih: Sehat Bergaya, Terbaik untuk Pria dan Wanita
-
Pak Erick Thohir Wajib Tahu! Liga Putri Taiwan Cuma Diikuti 6 Tim
-
5 Rekomendasi Tas Sekolah Terbaik, Anti Air dan Tali Empuk Hindari Pegal
Terkini
-
Peran Krusial Inovasi dalam Visi Bebas Asap PMI: Komitmen untuk Pengurangan Risiko
-
Dualisme PAI Kelar, Ahli Tata Negara Tegaskan Kubu Rayie Utami Sah
-
Penceramah Kontroversial Zakir Naik Bakal ke Solo, Wali Kota Ingatkan Hal Ini
-
Believe: Air Mata Haru dan Kobaran Patriotisme Penuhi Solo Bersama Keluarga TNI
-
Empat Pesilat di Sukoharjo Jadi Korban Pembacokan OTK, 2 Motor Dibakar