SuaraSurakarta.id - Dengan mengenakan pakaian adat khas Bali yakni Kamen dan Udeng , Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan putra sulungnya Jan Ethes Srinarendra mengikuti kirab seni dan ogoh-ogoh menyambut Hari Raya Nyepi 1945/2023, Sabtu (18/3/2023) sore.
Usai membuka kirab, Gibran dan Jan Ethes langsung bergabung ke barisan kirab dan berjalan dengan rute mengelilingi Koridor Jalan Jenderal Sudirman dengan star Balai Kota Solo.
Gibran dan Jan Ethes pun menjadi pusat perhatian para penonton kirab. Banyak pengunjung yang memanggil-manggil namanya selama perjalanan. Mereka juga mengabadikan sosok bapak dan anak tersebut.
"Mas Gibran, Jan Ethes," teriak pengunjung sambil melambaikan tangan.
Gibran maupun Jan Ethes pun membalas dengan melambaikan sambil tersenyum. Bahkan setelah selesai banyak yang minta foto bareng atau selfi baik peserta maupun warga yang menonton.
Peserta kirab seni dan ogoh-ogoh sendiri berasal dari berbagai daerah luar Solo, seperti Klaten, Gunung Kidul hingga Yogyakarta. Ada juga peserta yang berasal dari Jembrana Bali.
Kirab seni dan ogoh-ogoh perayaan Hari Raya Nyepi di Kota Solo ini baru pertama kali digelar.
Jan Ethes mengaku senang bisa ikut kirab ogoh-ogoh. "Senang. Tidak takut lihat ogoh-ogoh, bentuknya itu kayak layang-layang dan tikus," ujar Jan Ethes, saat ditemui, Sabtu (18/3/2023).
Ini bukan pertama kalinya, Jan Ethes memakai pakaian adat khas Bali. Tadi langsung pakai dari rumah dan tidak sulit.
Baca Juga: Cerita Gibran Marah Carikan Kerja Warganya Setelah Dapat Tak Mau Masuk: Ini Kurang Ajar
"Dulu pernah pakai. Tadi langsung pakai dari rumah," sambung dia.
Sementara Gibran mengatakan kirab ogoh-ogoh ini cukup bagus dan ke depan diramaikan lagi agar lebih meriah.
"Bagus-bagus, nanti diramaikan lagi tahun depan. Apik-apik, semoga tahun depan tambah ramai," ujar Gibran.
Gibran menegaskan akan memberikan banyak ruang semua agama, kepercayaan, komunitas atau asosiasi di Solo. Silahkan saja pasti akan disupport, tempatnya juga ada.
"Kita buka ruang seluas-luasnya. Kita pasti support," katanya.
Putra sulung Presiden Jokowi mempersilahkan umat Hindu di Solo jika ingin menggelar kirab ogoh-ogoh ini setiap tahun.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dualisme Keraton Solo: Fadli Zon Undang Raja Kembar, Hangabehi Datang, Purboyo Pilih Urus Kuliah
-
Akhir Tahun di Solo: Berburu 5 Kuliner Malam Legendaris yang Tak Terlupakan
-
Satgas Pangan Polri 'Berjibaku' Menembus Tantangan Geografis demi Harga Beras Murah
-
Jadwal KRL Solo-Jogja Terbaru Jumat 12 Desember 2025, Cek Jam Keberangkatan dari Palur!
-
Miris! Kondisi Bangsal Pradonggo Keraton Kasunanan Surakarta sudah Disanggah Puluhan Bambu