SuaraSurakarta.id - DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB] Kota Solo bersama Creative Center PKB Solo dan organisasi sayap Garda Bangsa akan menggelar Seminar Hacker bagi Pemula, Sabtu (11/3/2023), di Hotel Loji Solo.
Seminar gratis itu akan menghadirkan pemateri CEO Mars-AITech yang merupakan praktisi IT dan hacker, Soekma Agus Soelistyo.
"Rencananya, seminar akan digeber selama tiga jam mulai pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB. Acara ini untuk melatih kesadaran berdigital. Peserta mencapai 100 orang. Tapi kami juga siapkan kuota tambahan hingga total 150 orang," kata Koordinator Creative Center DPC PKB Solo, Agustiar Zanzawi dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com.
Dikatakan, materi seminar atau pelatihan diklaim mampu membuka jalan menuju penghasilan hingga Rp10 juta per bulan, bila diterapkan secara baik dan tepat.
Baca Juga: Bakal Segera Bertemu, Prabowo Subianto dan Cak Imin akan Putuskan Capres Koalisi KIR?
Untuk menjadi peserta pelatihan tinggal mengikuti Instagram @creativecenterpkb. Setelah itu calon peserta mengeklik link di bio akun Instagram itu yang akan mengarah ke Gogle form. Sedangkan materi pelatihan tentang optimasi artificial intelegence.
"Asal kita mau, tidak mager, kita bisa gunakan itu pakai HP yang ada jaringan internetnya, untuk menghasilkan uang. Paling simpel jadi content creator. Di Youtube itu monetise-nya, bila sudah punya satu juta viewer, kita per bulan bisa menghasilkan uang dari Rp5 juta sampai Rp10 juta," ucapnya.
Menurutnya, berbagai aplikasi pendukung untuk menjadi content creator sudah tersedia dan tinggal dipelajari. Mulai dari bagaimana mengedit video, mengedit suara, membuat narasi, menghilangkan noise, dan lainnya.
"Semua akan disampaikan. Jadi ini lebih ke nge-hack penghasilan," ujarnya.
Dijelaskan, hacker bukanlah aktivitas atau orang yang merugikan orang lain dengan peretasan. Orang yang melakukan aktivitas itu menurut dia sebenarnya adalah cracker.
Baca Juga: 7 Tanda Bahwa WhatsApp Kamu Telah Diretas
"Yang negatif, suka meretas itu namanya cracker. Tapi pada praktiknya digeneralisasi dengan nama hacker," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Ramadan Spesial, Cak Imin Bahagia PKB Solid dan Pemerintah Stabil
-
Peringatan Pengguna Google Chrome: Waspada Penipuan Peretasan Berbahaya
-
AI Makin Canggih, KORIKA Ingatkan Pentingnya Regulasi yang Jelas
-
FBI: Hacker Korea Utara Gasak Kripto Senilai Rp24 Triliun, Terbesar dalam Sejarah
-
Legislator PKB Pertanyakan Sikap Polri yang Minta Personel Sukatani Minta Maaf: Memang Liriknya Fitnah?
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Arus Mudik di Solo Lancar, Operasi Ketupat Candi Diapresiasi Warga
-
Momen Warga Padati Rumah Jokowi: Antrean Mengular dan Ditemui Langsung Mantan Presiden
-
Dhawuh Dalem Paku Buwono XIII, Garebeg Pasa Keraton Solo Berlangsung Khidmat
-
Jokowi Kumpul Bareng Keluarga di Solo, Kahiyang Ayu-Bobby Nasution Tak Tampak
-
Gibran Apresiasi Langkah Didit Prabowo Kumpulkan Anak Presiden, Giliran Orang Tua Bertemu?