2. Raup Laba Rp39,31 Triliun dalam Sembilan Bulan
BRI mampu membukukan laba Rp39,31 triliun atau tumbuh 106,14% YoY dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Meski merupakan pencapaian 3 kuartal, namun pencapaian laba ini menjadi yang tertinggi untuk BRI dan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Strategic Responses BRI dalam mengoptimalisasi bisnis di tengah tantangan dinamika ekonomi global dan inflasi menjadi kunci utama di balik kesuksesan perseroan mendulang laba.
3. Transaksi BRImo Tembus Rp2.669 Triliun
Komitmen kuat transformasi digital terus dilakukan BRI untuk memberikan kemudahan akses masyarakat terhadap layanan perbankan. Kemudahan layanan yang didorong melalui super apps BRImo pun menuai respon positif dari masyarakat. Hal ini ditunjukkan dari volume transaksi finansial melalui BRImo yang mencapai Rp.2.669 triliun atau tumbuh lebih dari dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dari sisi jumlah transaksi mencapai 1,83 miliar transaksi. Berbanding lurus dengan itu, users BRImo pun melesat 68,46% yoy menjadi 23,85 juta users pada Desember 2022.
Baca Juga: Bhayangkara FC Tumbang, Widodo C Putro: Persebaya Saat Ini Beda
4. Dorong Inklusi Keuangan, Jumlah AgenBRILink Capai 627 Ribu
BRI terus memacu perkembangan layanan Agen BRILink untuk mendorong inklusi dan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat. Jumlah Agen BRILink sampai Desember 2022 sudah mencapai 627 ribu agen atau meningkat 24,6% yoy. Total nasabah yang bertransaksi lewat Agen BRILink mencapai 1,08 miliar transaksi, dengan volume transaksi mencapai Rp 1.298 triliun atau tumbuh 13,5% yoy.
5. Integrasikan 34 Juta Nasabah Ultra Mikro dan >1.000 Gerai Senyum
Setahun sejak pendirian Holding Ultra Mikro antara BRI dengan PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), integrasi layanan co-location SENYUM (Sentra Layanan Ultra Mikro) kini telah mencapai 1.003 lokasi. Melalui SENYUM, Holding Ultra Mikro berhasil mengintegrasikan lebih dari 34 juta nasabah ultra mikro untuk kemudian diberdayakan agar usaha nasabah naik kelas.
6. Selamatkan 3,9 Juta Pelaku UMKM
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persis Berbagi Poin dengan Persikabo di Stadion Maguwoharjo
BRI melakukan restrukturisasi kredit COVID-19 untuk menyelamatkan bisnis UMKM dengan posisi tertinggi sebesar 3,9 juta nasabah pada September 2020 dengan nilai Rp.256,1 triliun. Kini, restrukturisasi kredit di BRI terus melandai seiring pemulihan ekonomi terjadi. Posisi pada kuartal III-2022, restrukturiasi kredit di BRI telah menurun menjadi 116,45 triliun.
Berita Terkait
-
Diskon 50 Persen Kacamata di Kacamatamoo! Khusus Nasabah BRI, Jangan Sampai Ketinggalan!
-
Nasabah BRI Kini Bisa Tarik Tunai di Alfamart Pakai BRImo!
-
Komdis PSSI Hukum Bek Timnas Indonesia, Persija Didenda Rp50 Juta
-
Persebaya Surabaya Berada di Jalur Perebutan Juara, Ini Kata Flavio Silva
-
Persija Jakarta Bertekad Kudeta Empat Besar, Konsistensi Jadi Tantangan?
Tag
Terpopuler
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
- 7 Produk Skincare Pemutih Wajah Recommended Bersertifikat BPOM
- HP Murah Itel A90 Lolos Sertifikasi di Indonesia: Usung RAM 12 GB, Desain Mirip iPhone
- 3 Klub Diprediksi Jadi Labuhan Baru Stefano Cugurra di BRI Liga 1 Musim Depan
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
Pilihan
-
Cerita Pria 57 Tahun di Mataram Akhirnya Dapat SK PPPK Tapi Setahun Lagi Pensiun
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Tak Hanya Barang Bajakan dan QRIS, AS Juga Protes Soal UU Produk Halal RI
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Lancar Main FF, Terbaik April 2025
-
Polres Sukoharjo Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Dua Residivis Kembali Diamankan
Terkini
-
Pengacara Penggugat Ijazah Jokowi Ternyata Tersangka Pemalsuan Dokumen
-
Sering Bertemu Langsung, Ini Kenangan Eks Wali Kota Solo untuk Paus Fransiskus
-
Liga 4 Nasional: Pesta Gol di Laga Perdana, Pelatih Persika Karanganyar Ogah Jemawa
-
Efek Dahsyat Mangkunegaran Run 2025: Hotel Penuh, UMKM Cuan
-
Sidang Sukoharjo Memanas, Wanita Diduga Jadi Korban Cinta Palsu