Ilustrasi Keraton Solo (Harindabama.com)
Dana hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) yang diterima atau APBD bukan dialokasikan untuk revitalisasi Keraton Surakarta.
"Nanti saya carikan investor baru lagi, pasti di luar hibah UEA. Karena kemarin uangnya untuk Baluwarti bukan untuk keraton. Kita APBD nunggu 2024, kebutuhan 2024 juga banyak. KPU kebutuhan banyak. Nanti kita lihat kebutuhannya apa, prioritasnya apa terus kita lihat nanti investor yang masuk siapa aja. Kita pilih dan pilah," ujar dia.
Gibran mengaku masih belum lega karena proses revitalisasi belum akan dimulai saat ini
"Ya, masih belum lega. Inikan mulai dari 0 lagi. Kalau mau lihat hasil ya Mangkunegaran," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Hantam Joao Pedro di Final Piala Dunia Antarklub, Luis Enrique: Saya Bodoh
-
7 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Bakal Ajukan Gugatan Baru: Ini Bukan Kiamat!
-
Dua Pekan Liburang Bareng Cucu, Jokowi Ungkap Kondisi Kesehatannya
-
Miris! SDN 27 Kauman Kota Solo Hanya Terima 1 Siswa
-
Buruh Eks PT Sritex Resah dan Khawatir Usai Kejagung Sita 72 Mobil Mewah
-
Dikejar Warga Usai Jambret di Depan SMPN 1 Grogol, Dua Residivis Babak-belur Diamankan Polisi