SuaraSurakarta.id - Asupan makanan disebut memberikan pengaruh terhadap Kecerdasan anak. Hal itu diungkapkan oleh Dokter spesialis anak dari RSIA Bunda I Gusti Ayu Nyoman Partiwi.
Ia mengatakan kecerdasan anak ditentukan juga oleh asupan nutrisi yang bisa menstimulasi perkembangan anak.
"Terdapat tiga hal yang menjadi penentu kecerdasan anak, yaitu nutrisi, kasih sayang dan stimulasi. Ketiga hal ini harus didapatkan oleh anak agar mereka dapat tumbuh dengan baik," ujar Partiwi dikutip dari ANTARA, Kamis (17/11/2022).
Dia menambahkan susu, di sisi lain bisa menjadi solusi yang bisa membantu anak di atas satu tahun menaikkan berat badan.
Partiwi menyarankan orang tua untuk mengeksplorasi berbagai jenis olahan susu, misalnya es krim atau gelato agar lebih menarik bagi anak.
“Orang tua sebaiknya lebih bijak dalam menyikapi informasi terkait kesehatan anak yang beredar di media sosial. Semua susu pertumbuhan baik untuk anak, dan hindarkan anak dari susu kental manis. Semua susu pertumbuhan baik untuk anak, dan hindarkan anak dari susu kental manis,” imbuh dia.
Susu sejak lama menjadi sumber nutrisi bagi manusia. Hasil studi yang telah dipublikasikan di Nature Communications ini mengungkap orang-orang di Kenya dan Sudan modern mengonsumsi produk susu setidaknya 6.000 tahun yang lalu. Temuan ini menjadi bukti langsung paling awal konsumsi susu di Afrika dan mungkin di dunia.
Sementara bagi bangsa Eropa, susu termasuk kebutuhan dasar. Diantara negara-negara Eropa yang dengan konsumsi susu tinggi adalah Swiss, Belanda, Finlandia dan Swedia.
Susu diyakini merupakan salah satu minuman paling sehat. Maka, tak heran postur orang Eropa tinggi besar menunjukkan kebutuhan gizinya tercukupi. Selain itu, dari sisi indeks kualitas manusia, bangsa Eropa, khususnya negara-negara dengan konsumsi susu yang tinggi terbilang unggul.
Baca Juga: Asupan Nutrisi Optimal Jadi Cara Efektif Mencegah Penyakit Kanker, Ini Penjelasan Ahli
Laporan IMD Business School bahwa negara- negara di Eropa melakukan pekerjaan dengan baik yang mampu mengembangkan kemampuan karyawannya dibandingkan dengan wilayah dunia lainnya.
Swiss misalnya, dalam lima tahun terakhir menduduki posisi teratas dalam World Talent Ranking (Peringkat Bakat Dunia) berkat investasi besarnya dalam dunia pendidikan dan pelatihannya yang dapat menarik karyawan internasional.
Peringkat selanjutnya adalah Denmark, Norwegia, Austria, dan Belanda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku
-
Tim Sparta Amankan Remaja Bawa Sajam di Jalan DI Panjaitan, Begini Kronologinya
-
Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Lama di Solo Dibanding Hadiah Pemerintah, Ada Apa?
-
Diserang Soal Kereta Cepat Rugi Besar, Ini Respon Jokowi
-
Misi Ketua PP Perbasi Munculkan Atlet Basket Timnas dari Kota Bengawan