SuaraSurakarta.id - Poster bergambar lambang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) banteng terpasang di jalanan Kota Solo. Dalam poster tersebut terdapat tulisan '#Aku Dudu Wongmu, Aku PDI Perjuangan'.
Dari pantauan di lapangan, poster tersebut terpasang di sepanjang Jalan Suryo Kecamatan Jebres. Ada sejumlah poster yang dipasang di kanan kari jalan tersebut.
Ketua DPC PDI Perjuangan, FX Hadi Rudyatmo saat dikonfirmasi mengetahui keberadaan poster tersebut. Rudy mengakui jika poster tersebut yang memasang kader-kader PDI Perjuangan.
Rudy menjelaskan, kalau jadi kader PDI Perjuangan jangan sering ikut lomba tarik tambang. Karena nanti harus eret-eretan pendukung.
Baca Juga: Pembangunan Masjid Sheikh Zayed Dipastikan Tak Gusur Rumah Warga, Ini Penjelasan Gibran
Kader juga jangan lomba makan kerupuk, biar tidak ngrikiti pendukung lainnya.
"Semuanya adalah wong PDI Perjuangan to. Kalau ngomong wonge Rudy gitu, Rudy kon daftar dewe neng KPU kono iso ora," terang dia saat ditemui, Selasa (18/10/2022).
"Yang dimaksud wong PDIP itu, semua kader adalah PDIP. Bukan orangnya si A, si B, dan si C, perkara di dalam bilik mau dukung Rudy, Paijo atau sebagainya itu lain soal," ungkap dia.
Rudy juga selalu sampaikan jangan pada kemaki kalau sudah duduk di sana (DPRD). Jangan merasa pinter, jangan merasa bisa, tapi bisa o rumongso menyadari.
"Kalau saya ke sana tidak ada lambang PDIP tidak bakal dipilih orang lah. Maka harus tahu diri bahwa saya sebagai petugas partai, bukan karena gambar jenengan di coblos terus merasa kamu bisa meraih suara sendiri, coba daftar sendiri di DPP diterima tidak," paparnya.
Baca Juga: Kader 'Kebanggaan' Megawati Dukung Gibran Rakabuming Maju Pilgub, Jateng atau DKI Jakarta?
Rudy menambahkan, jika poster itu sudah dari dulu ada. "Jadi tidak boleh ada kader yang mendukung saya itu kalau ditanya orang saya orang Rudy itu tidak boleh, artinya aku orang kader PDIP," tandas dia.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
-
Viral Warga Ngaku Dapat Hadiah Gas Melon dari PDIP, Admin Gerindra: Enaknya Diapain Ini?
-
Megawati: Demokrasi Mati! PDIP Keok di Pilgub, Alat Negara Dituding Dimainkan
-
Pengamat: Kekalahan PDIP di Pilkada Jateng Dipengaruhi Endorsement Jokowi-Prabowo
-
Seret Nama Kapolri soal 'Partai Cokelat' Disebut Cawe-cawe di Pilkada, PDIP: Kasihan Presiden Prabowo
-
Sebut Jateng Bukan Lagi Kandang Banteng, PDIP: Sekarang Jadi Kandang Bansos dan Partai Cokelat
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
Bantah Pengerahan Aparat di Pilkada, Relawan Bolone Mase: Yang Kalah Cenderung Menyalahkan
-
Menang Pilkada, LDII Solo Titip Pesan Ini untuk Respati Ardi-Astrid Widayani
-
Kalah di Pilkada Solo versi Quick Count, Ini Ucapan Menyentuh Teguh Prakosa
-
Pagi-pagi Temui Jokowi Usai Menang Pilkada Solo, Respati-Astrid Dapat 'Hadiah' Ini
-
Cerita Jokowi Banjir Telepon dari Pemenang Pilkada Sampai Larut Malam