SuaraSurakarta.id - Insiden kerusuhan sepak bola hingga menewaskan suporter karena penembakan gas air mata di stadion kembali menggemparkan dunia.
Belum kelar pengusutan tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, kini kejadian hampir sama terjadi di Liga Argentina antara Gimnasia La Plata versus Boca Juniors di Stadion Juan Camillo Zerillo, Jumat (7/10/2022) waktu setempat.
Melansir TyC Sports, satu suporter dikabarkan meninggal dunia usai polisi setempat menembakkan gas air mata untuk membubarkan kerusuhan.
Masih dari pemberitaan media tersebut, kerusuhan berawal saat sejumlah oknum suporter tanpa tiket memaksa masuk ke dalam stadion untuk menyaksikan laga.
Polisi kemudian melepaskan gas air mata untuk mengurai massa agar menjauh dari stadion.
Namun sayangnya, asap gas air mata malah masuk ke arena pertandingan.
Bahkan wasit sempat menghentikan laga Gimnasia vs Boca pada menit ke-9 karena efek gas air mata.
"Polisi mulai menembakkan gas air mata. Sehingga gas-gas itu memasuki lapangan pertandingan, dan mempengarungi pemain, staf pelatih, hingga wasit," tulis TyC Sports.
TyC Sport juga melaporkan satu suporter yang meninggal dunia merupakan seorang pria berusia 56 karena serangan jantung. Sementara ada sekitar 30 ribu penonton yang terkena efek gas air mata.
Baca Juga: Jamaah Masjid Agung Solo Gelar Salat Gaib untuk Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PB XIV Mangkubumi Akui Belum Pikirkan Jumenengan, Masih Masa Berkabung, Fokus 40 Hari
-
Blak-blakan Soal Bebadan Baru Keraton Solo, PB XIV Purboyo: Tiap Generasi Punya Waktunya
-
Misteri SK Ketua PDIP Jateng: FX Rudy Definitif Gantikan Bambang Pacul? Teguh Prakosa Buka Suara
-
Warga Solo Merapat! 4 Link DANA Kaget Jumat Berkah, Berpeluang Cuan Rp199 Ribu!
-
Apa Itu Lembaga Hukum Raja? Fondasi Baru PB XIV Jaga Stabilitas Keraton Solo