SuaraSurakarta.id - Pegiat media sosial Permadi Arya atau Abu Janda kembali menyinggung persoalan penolakkan pembangunan gereja di Kota Cilegon, Banten, Jawa Barat.
Melalui akun instagramnya, pria yang kerap disapa Abu Janda ini mengungkit masalah tersebut saat dirinya berada di Masjid Al-Aqsa, Yerussalem.
Di depan masjid Al-Aqsa, Abu Janda yang mengenakan pakaian serta peci putih terlihat sedang berpose orang yang sedang berdoa.
Sementara pada keterangan captionnya, Abu Janda menyindir kelompok yang melakukan penolakan terhadap pembangunan gereja di Cilegon.
Baca Juga: Tak Terkesan Dengan Aksi Bjorka, Abu Janda Ledek Hacker Asal Polandia Sebagai Kadrun
"Manusia-manusia bergamis peci putih yang kemarin teriak keras nolak pembangunan gereja di Cilegon. Biasanya paling keras juga teriak bebaskan Palestina," buka Abu Janda.
"Gak ngaca, nolak penjajahan tapi di negeri sendiri jadi penjajah ke umat minoritas," tambahnya.
Di tempat agung umat Islam itu, Abu Janda berharap umat Kristen di Cilegon segera mendapat haknya untuk beribadah di wilayahnya.
"Ya Allah, di tempat sucimu ini saya berdoa kepadamu. Merdekakanlah umat minoritas beribadah di Kota Cilegon sebelum kau memerdekakan Palestina, Amin ya rabbalamin," tandas Abu Janda.
Perlu diketahui diberitakan sebelumnya gelombang penolakan terhadap pembangunan gereja di Kota Cilegon, tepatnya di daerah Sumur Wuluh, Cikuasa, Desa Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Banten semakin panas.
Berdasarkan pantauan SuaraBanten.id jaringan SuaraJawaTengah.id pada hari Rabu (7/9/2022) puluhan orang memadati gedung DPRD kota Cilegon untuk melakukan audiensi dengan Ketua DPRD Cilegon Isro Mi'raj terkait penolakan pembangunan gereja tersebut.
Bahkan warga akan mengancam Walikota Cilegon Helldy Agustian diturunkan dari jabatannya jikatetap memberikan izin pendirian geraja tersebut di kota Cilegon.
Selain itu, puluhan orang juga tampak membawa kain kafan sepanjang 2 meter untuk menandatangani penolakan pembangunan gereja tersebut.
Satu persatu dari mereka yang hadir, para Kasepuhan, ustadz, kiai dan ustaadzah serta masyarakat Cilegon juga menandatangani kain kafan itu sebagai bentuk penolakan pembangunan Gereja di kota mereka.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Nama Asli Abu Janda yang Klaim Bertemu Prabowo Masuk Lewat Pintu Belakang
-
Cek Fakta: Permadi Arya alias Abu Janda Jadi Wamenag Urusan Intoleransi Agama
-
Provokatif! 1.390 Pemukim Ilegal Israel Geruduk Masjid Al-Aqsa saat Hari Raya Sukkot
-
Ahmad Dhani Unggah Lagi Video Lawas Abu Janda Hina Prabowo, Publik: Sama Kayak Fufufafa
-
Riwayat Pendidikan Abu Janda: Dicap Zionis, Bakal Jadi Wamen di Kabinet Prabowo-Gibran?
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Cerita Bahlil Lahadalia Kesengsem dengan Kuliner Soto Fatimah: Rasa Khasnya Paten
-
Kampanye di Sragen, Bahlil Lahadalia Sebut Ahmad Luthfi Punya Jaringan Pusat
-
Tok! Terdakwa Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Divonis Seumur Hidup
-
Blusukan Bareng Respati-Astrid di Proyek Rel Layang Joglo, Jokowi Titip Pesan Ini
-
Jokowi Tanggapi Putusan Bawaslu Soal Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin