SuaraSurakarta.id - Survei Voxpopuli Research Center menunjukkan pasangan Ketua DPR RI Puan Maharani dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan unggul dalam simulasi tiga pasangan calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres), dengan elektabilitas sebesar 40,0 persen.
"Pasangan Puan-Anies paling unggul dalam sejumlah simulasi capres-cawapres," ungkap Peneliti Senior Voxpopuli Research Center Prijo Wasono dikutip dari ANTARA pada Rabu (14/9/2022).
Dukungan tersebut, tutur Prijo, paling tinggi dibandingkan dengan simulasi-simulasi lainnya.
Puan-Anies unggul dalam simulasi terhadap Ganjar-Andika (29,2 persen) dan Prabowo-Khofifah (25,4 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 5,4 persen.
Dalam simulasi yang lain, koalisi PDIP-Gerindra mengusung Prabowo Subianto-Puan Maharani sedikit unggul (36,3 persen) terhadap Ganjar Pranowo-Erick Thohir (31,2 persen) dan Anies Baswedan-Andika Perkasa (28,6 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 3,9 persen.
"Koalisi PDIP-Gerindra terbangun lama sejak bergabung-nya Prabowo dalam pemerintahan Jokowi periode kedua," ucap Prijo.
Pasangan Ganjar-Erick mungkin diusung KIB, sedangkan Anies-Andika oleh NasDem, PKS, dan Demokrat. PKB bisa bergabung dengan koalisi mana saja.
Simulasi berikutnya, koalisi antara PDIP dan Golkar mengusung tokohnya masing-masing. Hasilnya, Puan-Airlangga unggul tipis (34,8 persen) terhadap Ganjar-Anies (31,3 persen) dan Prabowo-Muhaimin (29,3 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 4,6 persen.
"Elektabilitas Puan dan Airlangga sama-sama rendah, tetapi didukung oleh kekuatan partai, nyatanya belum cukup kuat untuk menang telak," tutur Prijo.
Ganjar dan Anies masuk dalam radar pencapresan NasDem, keduanya sama-sama memiliki elektabilitas tinggi bersama Prabowo.
Jika terjadi empat pasangan, KIB yang mengusung Ganjar-Airlangga berpeluang menang (33,4 persen), bersaing dengan pasangan Anies-AHY (29,7 persen), mengalahkan Puan-Andika (22,9 persen) dan Prabowo-Muhaimin (11,7 persen), sisanya tidak tahu/tidak jawab 2,3 persen.
"PDIP satu-satunya partai yang berhak maju pilpres tanpa koalisi, tetapi dalam situasi multipartai saat ini tetap memerlukan dukungan koalisi," ujar Prijo.
Menurut dia, dinamika politik masih akan terus berlanjut hingga jadwal pendaftaran capres-cawapres pada tahun depan.
Survei Voxpopuli Research Center dilakukan pada 1-7 September 2022, kepada 1.200 responden yang dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Margin of error survei sekitar 2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
7 Sewa Mobil Murah di Solo untuk Liburan 2025, Harga Mulai Rp200 Ribuan
-
Duh! Libur Nataru Museum Keraton Solo Masih Digembok
-
10 Tempat Wisata Wonogiri yang Lagi Viral untuk Libur Akhir Tahun 2025
-
7 Angkringan Legendaris di Solo: Murah, Kenyang, dan Penuh Kenangan!
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan