Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 06 September 2022 | 13:59 WIB
Tersangka Irjen Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). [Suara.com/Alfian Winnato]

"Kalau perempuan diperkosa itu setengah mati, mau buka baju aja susah, pasti akan melawan, pasti akan ada tanda kekerasan," tambah Irma Hutabarat.

Ia pun semakin tak percaya kalau Brigadir J melakukan pemerkosaan di Magelang. Di sisi lain, Putri Candrawathi terlihat pasrah tanpa melakukan perlawanan.

Bahkan saat kembali ke Jakarta, keduanya masih satu mobil. Hal itu jelas bagi Irma Hutabarat suatu keanehan yang sulit diterima oleh pikiran.

"Ada lagi yang lebih aneh, mana mungkin orang diperkosa terus tiba-tiba masih satu mobil, terus barang-barangnya masih dibawakan oleh Joshua. Kalau ada orang yang mengalami kekerasan melihat mukanya saja tidak sudi," tandasnya.

Baca Juga: Kombes Agus Nur Patria Hadapi Sidang Etik Diduga Rusak Bukti Imbas Ikut Skenario Ferdy Sambo

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Load More