SuaraSurakarta.id - Unit Reskrim Polsek Kartasura Polres Sukoharjo berhasil mengungkap kasus penganiayaan sesama mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta.
"Benar (pelaku sudah dibekuk)," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan dilansir dari Timli.net--jaringan Suara.com, Minggu (28/8/2022).
Kapolsek Kartasura AKP Mulyanta mengatakan, info detail siapa saja pelaku penganiayaan dan penangkapannya akan disampaikan saat konferensi pers di Mapolsek Kartasura pada Senin (29/8/2022) esok.
Sementara itu, dikutip dari akun twitter bernama @JFFcrew1923, menyebutkan, pelaku atas nama Zulvan sudah menyerahkan diri ke kepolisian, lanjut pencarian pelaku atas nama “Salman Al Farisi”.
Baca Juga: Tiga Tingkatan Kemampuan Literasi Digital yang Perlu Dimiliki Mahasiswa
Setelah muncul postingan tersebut, tepat pada pukul 20.54 WIB, akun twitter @Andarumm, menyebutkan, bahwa pelaku penganiayaan atas nama Salman Al farisi sudah berada di Polsek.
“Kabar baik! Pelaku penganiayaan atas nama Salman Al Farisi sudah berada di Polsek. Semoga membuahkan hasil yang maksimal. Kawal sampai tuntas!,” ujar akun twitter tersebut.
Sebagai informasi, mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta menjadi korban penganiayaan sesama mahasiswa di kampus tersebut.
Korban berinisial AFS alias Pentet merupakan mahasiswa semester akhir jurusan Sejarah Peradaban Islam (SIP). Usai kejadian korban dibawa ke Rumah Sakit UNS lantaran mengalami luka lebam di sejumlah bagian.
Baca Juga: RUU Sisdiknas Masuk Prolegnas, Pegiat Pendidikan: Saatnya Mahasiswa Bergerak Menolak
Berita Terkait
-
Perpisahan Hangat Mahasiswa KKN-PLP Unila dengan SMK HMPTI Banjar Agung
-
Tagar Adili Jokowi: Dari Coretan Tembok Jadi Gerakan Mahasiswa
-
Aturan Pemilihan Prodi SNBP 2025, Cek di Sini
-
Dukung Go Green! Mahasiswa KKN Unila Tanam Bibit Pohon untuk Lingkungan Hijau
-
International Capital Market Seminar Ke-24, Wadah Belajar Dunia Pasar Modal serta Menilik Gaya Investasi Old Money
Tag
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kesatria Bengawan Solo Menang Dramatis, Efri Meldi: Berjuang Sampai Detik Akhir
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
-
Kali Pepe Land Bersama SSB Arseto: Cetak Generasi Pesepak Bola Profesional dari Solo
-
Sambut HUT ke-280 Kota Solo, Ini Rekomendasi Brand Lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia
-
Soal Festival Kuliner Cap Go Meh, Kapolresta: Solo Kota Toleran