SuaraSurakarta.id - Rumah dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung menjadi daya tarik bagi pengunjung Solo Car Free Day (CFD), Minggu (14/8/2022).
Setiap hari minggu, Loji Gandrung selalu ramai. Banyak pengunjung yang datang untuk melihat-lihat, berfoto atau sekedar istirahat saat menikmati CFD.
Mereka tampak kagum dengan keberadaan bangunan yang memiliki perpaduan Eropa dan Jawa. Banyak masyarakat yang berfoto di depan pintu masuk Loji Gandrung, ada juga di halamans sehingga tampak bangunan Loji Gandrung.
Di teras Loji Gandrung terdapat patung mantan presiden Indonesia pertama hingga terakhir. Ada Presiden Sukarno, Suharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Selain ada juga kolam air mancur dan patung Gatot Subroto di bagian depan halaman Loji Gandrung.
Meski terbuka untuk masyarakat umum, tapi hanya sampai teras saja tidak diperbolehkan masuk ke dalam bangunan yang dibangun sekitar tahun 1830.
"Bagus juga dan besar. Bangunannya ciri khas Belanda, masih asli juga," ujar salah satu pengunjung CFD Yenny, Minggu (14/8/2022).
Menurutnya, baru pertama kali datang langsung ke rumah dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ini. Karena biasanya itu hanya melihat dari kejauhan di jalan pas lewat, tapi ini bisa dari dekat.
"Baru pertama datang langsung ke sini. Biasanya lihatnya dari jalan," kata dia.
Baca Juga: Persis Solo vs Persita Tangerang Nanti Sore: Menanti Magis Duo Rekrutan Anyar
Di Loji Gandrung tadi foto-foto dan sambil istirahat setelah jalan di CFD. Ternyata ramai juga kalau pas CFD, karena kalau ke CFD itu biasanya di daerah Purwosari.
"Kalau CFD biasanya di daerah Purwosari. Tapi tadi pengen cari suasana di sekitar Sriwedari, ternyata ramai juga," sambung warga Sukoharjo ini.
Hal senada disampaikan pengunjung CFD lain, Nurul yang ternyata di Loji Gandrung ramai juga pas CFD hari minggu.
"Enak buat istirahat setelah jalan-jalan di CFD. Istirahat di sini sambil makan jajanan," imbuhnya.
Diakuinya, bagus juga bangunanya masih asli dan cukup luas. Karena memang bangunan peninggalan Belanda masih kuat dan masih bertahan sampai sekarang.
"Sayang tidak bisa masuk ke dalam, cuma bisa lihat dari pintu saja. Bagus sekali dan masih kuat," ucap dia,
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Berapa Anggaran Snack Pejabat? Tak Habis Dimakan, Tapi Habisi Uang Negara
-
Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK, Ini Komentar Jokowi
-
4 Rekomendasi HP Samsung Anti Air Harga Terjangkau, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Panas! Guru Patrick Kluivert Semprot Balik Pengkritik Rafael Struick
-
Calon Pengganti Ole Romeny Tiba di Jakarta! Langsung Bela Timnas Indonesia di FIFA Matchday?
Terkini
-
Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK, Ini Komentar Jokowi
-
Ungkap Kasus Tindak Pidana Kesehatan dan Psikotropika, Polres Sukoharjo Tangkap Pria Wonogiri
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'
-
Melawan Peredaran Miras Demi Solo Sehat, Tokoh Muslim Dorong Strategi Pengawasan