SuaraSurakarta.id - Tim sepak bola cerebral palsy (CP) Indonesia berhasil menempati urutan puncak setelah mengalahkan Kamboja dengan skor telak 7-1 dalam pertandingan ASEAN Para Games XI 2022 di Stadion Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Selasa (2/8/2022).
Pada pertandingan sebelumnya, Indonesia juga mengemas kemenangan atas Thailand dengan skor 3-2, mengalahkan Myanmar 5-1 dan kini menaklukkan Kamboja 7-1.
Tujuh gol Indonesia ke gawang Kamboja dicetak oleh Muh Ridhani pada menit 8, Chayana menit 11, 15, 20, 31, Abdul Aziz Nur menit 38, dan Efi Yikwa menit 54. Satu-satu gol Kamboja dicetak oleh Lao Sophanna pada menit 49.
Dengan kemenangan itu, Indonesia melangkah ke babak semifinal dan akan menghadapi lawan yang sama yakni Kamboja. Indonesia kemudian akan menghadapi pemenang antara Thailand melawan Myanmar.
Baca Juga: Jadwal ASEAN Para Games 2022 Hari Ini: Para-atletik Perebutkan Puluhan Medali Emas
Pelatih sepak bola CP Indonesia Anshar Ahmad seusai pertandingan itu mengatakan bahwa anak-anak asuhnya bermain lepas dan terbuka sehingga banyak serangan membuahkan gol ke gawang Kamboja.
"Kami sengaja menurunkan pemain lapis kedua untuk menghindari adanya pemain yang cedera. Target emas sepak bola CP sudah ada dibenak para pemain," kata Anshar.
Anshar mengatakan, akurasi tendangan para pemainnya rata-rata sudah lebih baik karena mereka terus bekerja keras melakukan latihan. Selain itu, materi pemain pada APG tahun ini juga lebih bagus.
Setelah mengalahkan Kamboja pada putaran pertama tersebut, Indonesia kini menempati peringkat puncak dan disusul Thailand pada peringkat kedua serta Myanmar dan Kamboja di posisi ketiga.
"Indonesia pada babak semifinal akan bertemu Kamboja lagi untuk menentukan ke final dan lawannya nanti pemenang antara Thailand vs Myanmar," katanya.
Baca Juga: Para-atletik Perebutkan Puluhan Emas di APG 2022 Hari Ini
Sementara itu, Pelatih Kamboja Im Sopheak Makara mengatakan, Indonesia bermain bagus dan hasil timnya bisa memasukkan satu gol sudah merupakan hal yang luar biasa karena Indonesia tim yang kuat dan kualitas pemain merata.
Berita Terkait
-
10 Tahun Kepemimpinan Jokowi dan Kepedulian Terhadap Atlet Disabilitas
-
Lebihi Target Emas, Ini 4 Fakta Prestasi Kontingen Indonesia di Asian Para Games 2022
-
Saptoyogo Sumbang Medali Emas Pertama untuk Indonesia di APG 2022 Hangzhou
-
Dilarang Jokowi Buat Beli Barang Mewah, Berapa Bonus Atlet ASEAN Para Games?
-
Kemenpora Carter Pesawat untuk Kepulangan Atlet ASEAN Para Games
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
Terkini
-
Isu Judi Online Terpa Orang Dekat Prabowo Subianto, Ini Reaksi Relawan di Solo
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
Polemik Ijazah Palsu: Jokowi Buktikan dengan Hukum dan Data UGM
-
Sudah Tunjuk Pengacara, Jokowi Siap Lawan Soal Gugatan Mobil Esemka
-
Pertamina Pecat Kru Mobil Tangki Buntut BBM Oplosan di SPBU Trucuk Klaten