SuaraSurakarta.id - Ajang ASEAN Para Games 2022 di Soloraya dan Semarang akan berlangsung 30 Juli hingga 6 Agustus mendatang.
Sementara opening ceremony dijadwalkan berlangsung, Sabtu (30/7/2022) yang dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
ASEAN Para Games Orginizing Committee (Inaspoc) telah menyiapkan venue atau arena pertandingan yang nantinya akan digunakan selama pergelaran tersebut.
Pesta olahraga atlet difabel se-Asia Tenggara ini akan mempertandingkan 14 cabang olahraga di mana Indonesia mengikuti seluruhnya yakni para atletik, swimming, tenis meja.
Lalu bulutangkis, blind judo, catur, sitting volleyball, CP Football, angkat berat, panahan, boccia, goalball, wheelchair basketball, dan wheelchair tennis.
Ketua NPC Indonesia Senny Marbun meyakini para atlet Indonesia di cabor tersebut bisa diandalkan. Keyakinannya merujuk pada hasil APG 2017 di Malaysia di mana kontingen Indonesia keluar sebagai juara umum dengan meraih 251 medali (126 emas, 75 perak, dan 50 perunggu).
Tambang emas itu mayoritas didulang dari atletik 40 emas dan renang (39 emas). Kemudian menyusul tenis meja (14 emas), bulutangkis (8 emas) serta angkat besi (7 emas).
"Jelas kami sudah melakukan persaiapan yang matang. Bukan hanya di dua cabor tersebut tapi seluruhnya. Belum lagi dukungan dari pemerintah atau Presiden Jokowi yang selalu memberikan perhatian," terang ketua NPC Indonesia Senny Marbun.
Daftar Venue ASEAN Para Games 2022:
1. Sepak Bola CP – Stadion UNS Solo kampus Kentingan
2. Para-tenis meja – Solo Techno Park
3. Paracatur – Hotel Lorin Dewangsa
4. Para-angkat besi – Hotel Solo Paragon
5. Boccia – GOR FKor UNS Solo kawasan Manahan
6. Judo tuna netra – Convention Hall Terminal Tirtonadi Solo
7. Panahan – Lapangan Kotabarat Solo
8. Basket kursi roda – GOR Sritex Arena Solo
9. Voli duduk – GOR Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Solo kawasan Plesungan
10. Pararenang – Kolam Renang Jatidiri, Semarang.
11. Goalball – GOR UNS Solo Kampus Kentingan
12. Para-atletik – Stadion Manahan Solo
13. Parabadminton – Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)
14. Tenis kursi roda – Lapangan Tenis Gelora Manahan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'
-
Melawan Peredaran Miras Demi Solo Sehat, Tokoh Muslim Dorong Strategi Pengawasan
-
Ini Pengakuan Tersangka Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur
-
8 Anak Dibawah Umur di Solo Jadi Korban Pelecehan Seksual Pria Paruh Baya, Ini Kronologinya