SuaraSurakarta.id - Nusantara United FC resmi menunjuk Slamet Riyadi sebagai pelatih kepala untuk menghadapi kompetisi Liga 2 2022.
Slamet merupakan bek sekaligus kapten legendaris PSMS Medan. Ia juga menjadi pilar Timnas Indonesia kala meraih perunggu pada SEA Games 1999 di Brunei.
Lahir di Padang Sidempuan, Slamet Riyadi melakoni debut profesional sebagai pemain di PSMS Medan pada periode 1995–2001 sebelum kembali dan pensiun di klub yang sama pada 2009.
Selama berkarier sebagai pemain, ia juga pernah berkostum PSPS Pekanbaru, Persema Malang, Sriwijaya FC, Persikabo Bogor, serta PSSB Bireuen.
Baca Juga: Liga 2 Bergulir Bulan Depan, Persipa Pati Masih Berusaha Cari Sponsor
Pada masa awal kepelatihan, Slamet Riyadi sukses mengantar PSGL Gayo Lues untuk kali pertama promosi ke Divisi Utama pada musim 2011.
Setelahnya, juru taktik berlisensi A AFC itu membawa Pro Duta FC finis sebagai runner-up Divisi Utama Liga Primer Indonesia edisi 2012 dan menjadi juara play-off semusim berselang.
Liga 2 juga bukan kompetisi yang asing buat Slamet Riyadi. Sebelumnya, ia menangani PSBS Biak pada musim 2018 dan 2019.
Pengalaman panjang Slamet Riyadi sebagai pemain dan pelatih diharapkan dapat memberikan efek positif saat kini dipercaya memimpin skuat Nusantara untuk mengarungi Liga 2 musim 2022.
“Alhamdulillah, saya bersyukur dapat dipercaya manajemen Nusantara United FC sebagai pelatih kepala. Saya bangga mengemban tugas ini,” ucap Slamet Riyadi.
Baca Juga: Ricky Nelson Fokus Benahi Finishing Touch Persipura Meski Menang Uji Coba
“Saya merasa Nusantara United adalah klub masa depan. Klub ini akan menjadi klub ibu kota baru Indonesia. Saat tawaran sebagai pelatih kepala datang, saya tidak berpikir dua kali untuk menerimanya. Ini adalah pilihan mudah. Apalagi saya melihat manajamen, ofisial, dan elemen tim lainnya sangat mendukung,” tambahnya.
Terkait target bersama Nusantara United FC, Slamet bertekad membayar kepercayaan manajemen dengan keyakinan besar mengamankan satu tiket promosi ke Liga 1.
“Tentu, saya ingin membuat tim ini mampu mengeluarkan performa terbaik. Ya, keinginan kami pasti untuk menembus Liga 1,” tutur Slamet.
“Periode pramusim ini jadi waktu saya untuk melihat komposisi pemain untuk menemukan tim terbaik pada saat kick-off kompetisi nanti,”
Slamet akan bekerja sama dengan direktur teknik Timo Scheunemann untuk mengembangkan filosofi permainan skuat Nusantara United.
“Ya, coach Timo adalah salah satu alasan yang membuat saya tertarik datang ke sini. Saya sudah berkomunikasi dengan dia sebelumnya guna menyamakan visi-misi dan kami memiliki filosofi sepak bola yang sama, yaitu sepak bola yang simpel dan modern,” imbuh Slamet.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Murah di Bawah Rp 40 Juta: Hemat Perawatan dan BBM
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Matic Mulai Rp4 Jutaan: Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Yamaha NMAX, Jauh Lebih Murah dari Honda BeAT Baru
- 5 Mobil Bekas Murah 1000cc Mulai Rp30 Jutaan: Mungil Tak Boros Garasi, Irit, dan Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Amerika Bekas Mulai Rp40 Jutaan: Tangguh, Mesin Gahar
Pilihan
-
Gaji Cristiano Ronaldo Rp3,8 Triliun Bisa Buat Beli Apa Saja di Indonesia?
-
Apa yang Dilakukan Pemain Keturunan Liburan ke Kampung Halaman saat Jeda Kompetisi?
-
Persib Kembali Rekrut Pemain Asing, Kali Ini Giliran Berguinho
-
Kapal Pembawa Mobil Listrik China yang Terbakar Akhirnya Tenggelam, Nama Chery dan GWM Disebut-sebut
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED, Selalu Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
65,6 Gram Tembakau Gorila Disita, Polres Sukoharjo Amankan Dua Orang Berstatus Pelajar
-
Jarang Diketahui, Apa Komentar Jokowi Usai Terkena Alergi Kulit?
-
Strategi Baru Berantas Korupsi: Guru Besar UNS Pujiyono Dorong Pemiskinan Harta Koruptor
-
Angkat Tema Atita, Atiki dan Anagata, Ini Makna Peringatan Malam 1 Suro di Pura Mangkunegaran
-
Jokowi Blak-blakan Usai Batal Maju Calon Ketua Umum PSI