SuaraSurakarta.id - Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar mengindikasikan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Berjo lebih dari satu orang.
Kepala seksi pidana khusus (Kasi Pidsus) Kejari Karanganyar Tubagus Gilang Hidayatullah menyampaikan, tim penyidik masih terus melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap 12 saksi terkait kasus ini.
Dari pemeriksaan terhadap saksi tersebut mulai menemukan titik terang, termasuk jumlah tersangka. Hanya saja, Tubagus masih enggan menyebutkan siapa tersangka dimaksud.
“Kemungkinan tersangka lebih dari satu orang. Karena tindak pidan korupsi tidak mungkin dilakukan sendirian,” kata Tubagus Gilang, Selasa (12/7/2022).
Pihaknya mensinyalir ada sejumlah pihak yang diduga ikut menikmati dana pengelolaan BUMDes tahun 2020 dengan nilai total Rp2,6 miliar.
“Penetapan tersangka akan kita lakukan setelah meminta keterangan ahli,”tegasnya.
Ditambahkannya, berdasarkan hasil audit yang dilakukan oleh Inspektorat, kerugian yang ditimbulkan dalam kasus ini mencapai Rp1,1 miliar.
Gilang menuturkan, dari jumlah kerugian itu sebesar Rp795 juta digunakan untuk kepentingan pribadi.
“Kami juga meminta kepada inspektorat melakukan audit tambahan terkait adanya anggaran Rp700 juta untuk pembangunan fisik. Salah satunya untuk pembangunan kantor Bumdes,”terangnya.
Baca Juga: Sidang Korupsi DID Terhambat Setelah Eks Bupati Tabanan Eka Wiryastuti Positif Covid-19
“Kami minta Inspektorat untuk menelusuri itu, benar apa tidak penggunaan anggarannya,” katanya.
Ditambahkannya, dana pengelolaan BUMDes tersebut disimpan di tiga Bank. Masing-masing Bank Jateng, Bank Karanganyar dan BKK Tasikmadu
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
Polisi Absen Lagi, Sidang Gugatan Citizen Lawsuit Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Ditunda
-
Mantan Pejabat Pemkot Terseret Kasus Korupsi, Wali Kota Solo Wanti-wanti ASN
-
Diduga Korupsi Proyek Drainase Kawasan Stadion Manahan, Eks Pejabat PUPR Tersangka
-
Nasihat Spiritual dari Abu Bakar Ba'asyir kepada Jokowi, Ini yang Dibicarakan