Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 08 Juli 2022 | 10:09 WIB
Adab Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi sorotan saat bertemu para menteri. Dari tak berani jalan bersama hingga duduk sejajar. [YouTube/Berita Surakarta]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berkesempatan menemani Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri BUMN Erick Tohir pada acara pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) kepada UMKM di objek wisata De Tcolomadoe, Karanganyar, Solo beberapa waktu lalu.

Dalam video yang diunggah Channel Youtube "berita surakarta", Gibran tampak sangat menghormati para Menteri itu.

Meski menyandang status Wali Kota Solo sekaligus putra Presiden tak lantas membuat Gibran Rakabuming Raka membuang adabnya berkurang di hadapan para Menteri.

Saat sedang berjalan Gibran selalu tampak dibelakang para menteri dan tidak mendahului.

Baca Juga: Gibran Batasi Pengunjung Event Besar di Kota Solo: Yang Sudah Booster Saja!

Bahkan ketika duduk di ruang transit Gibran tidak berani sejajar dengan para menteri. Sebelum duduk ia sempat memundurkan kursinya sehingga tidak terlalu dekat dengan para menteri.

Adab Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi sorotan saat bertemu para menteri. Dari tak berani jalan bersama hingga duduk sejajar. [YouTube/Berita Surakarta]

Melihat hal itu banyak warganet yang kagum dengan sikap Gibran.

"Bukti nyata hasil didikan orangtua yang santun, rendah hati. Bangga dengan keluarga Pak Jokowi," ucap akun ****oho.

"Orangtua Mas Gibran selalu mengajarkan adab dan budi pekerti dan hasilnya kita lihat," kata akun *****ta.

"Itu namanya menghormati. Setinggi apapun jabatannya akhlak harus dijaga. Bukan harta, jabatan yang disegani tapi akhlak yang mulia. Walau anak presiden dan jadi Walikota tetap rendah hati, jos gandos Mas Wali," ungkap akun *****na.

Baca Juga: Bentrok dengan ASEAN Para Games 2022, Persis Solo Terancam Musafir di Awal Liga 1

"Filosofi bibit, bebet, bobot itu memang betul adanya. Dan penerapan keluarga besar Pak Jokowi sangatlah melekat hingga dipahami oleh mas wali Gibran dalam mendudukan dirinya secara proporsional. Mantap tenan unggaj ungguh mu," puji akun ***********so

"Kesopanan masih dijaga walau sudah jadi orang penting," imbuhnya.

"Tokoh tokoh milenial di Indonesia sekadang. Mantap," tulis akun ******Ita.

Kontributor: Sakti Chiyarul Umam

Load More