SuaraSurakarta.id - Romelu Lukaku mengaku bahagia sekali bisa kembali ke Milan setelah pemain timnas Belgia ini kembali memperkuat Inter Milan dalam status pinjaman dari Chelsea.
Lukaku yang berseri-seri muncul Rabu pagi di bandara Linate untuk memberikan salam singkat kepada segelintir wartawan yang menunggu kedatangannya.
Pemain berusia 29 tahun itu akan menjalani tes kesehatan hari itu juga sebelum comeback resmi di Inter yang ditunggu-tunggu sejak lama.
Chelsea sepakat melepas pemain ini kepada Inter dengan bayaran awal delapan juta euro plus potensi tiga juta euro dalam bentuk bonus.
Lukaku akan kembali memimpin barisan serang Inter dalam rangka merebut kembali mahkota Serie A setelah mendapatkan bayaran yang sudah dipangkas 8,5 juta euro untuk tampil musim depan.
Lukaku meninggalkan London setelah untuk kedua kalinya tampil tidak mengesankan di Chelsea yang tidak sesuai ekspektasi setelah didatangkan dari Inter pada harga 97,5 juta pound musim panas lalu.
Dia menjadi favorit penggemar selama dua tahun bersama Inter setelah mencetak 64 gol dari 95 pertandingan yang membuat timnya menjuarai Serie A untuk pertama kalinya dalam kurun 10 tahun terakhir pada 2021 yang sekaligus menembus dominasi Juventus.
Namun masalah keuangan yang didera pemilik Inter, Suning Group, yang diperparah oleh pandemi virus corona membuat pelatih Antonio Conte meninggalkan klub itu tak lama setelah menjuarai liga.
Conte menilai efisiensi yang dilakukan Inter akan membuat dia tak bisa membangun tim yang bisa menjuarai lagi liga dan kompetisi Eropa.
Baca Juga: Deretan Pesepak Bola Top yang Bernama Milan, Termasuk Bek Inter
Lukaku mengikuti Conte hengkang dari Inter setelah juara Eropa saat itu Chelsea menawarkan bayaran besar yang meringankan beberapa masalah keuangan Inter. Dia sempat mengawali kiprahnya di Stamford Bridge dengan baik.
Pelatih Thomas Tuchel sampai mengatakan "dia adalah tipe pemain yang kami rindukan" setelah dia mencetak empat gol dalam empat pertandingan pertamanya. Namun setelah itu dia kesulitan mencetak gol dan baru bisa mencetak gol lagi awal Desember. Kemudian cedera, COVID-19, dan performa buruk membuatnya absen membela Chelsea.
Dia kemudian membuat marah penggemar Chelsea setelah dalam wawancara dengan Sky Sport Italia menyatakan tidak bahagia di Chelsea dan ingin kembali ke Inter.
Namun penggemar garis keras Inter menyatakan mereka tak tertarik mendapatkan kembali Lukaku karena dengan pindah ke Chelsea dia telah mengkhianati pengakuannya sendiri bahwa dia mencintai klub Milan tersebut.
Mereka meminta penggemar lain agar tidak menyambut Lukaku karena dia kini tak lebih dari pemain biasa padahal sebelumnya "diperlakukan bagaikan raja" oleh pendukung Inter.
Lukaku akan sangat penting untuk upaya pelatih Simone Inzaghi dalam merebut kembali mahkota liga dari AC Milan setelah mereka finis dua poin di belakang seteru sekota itu musim lalu. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Kasus Anak PAUD Digunting Alat Vitalnya, Ini Respon Wawali Solo Astrid Widayani
-
Ngeri! Alat Vital Siswa PAUD di Solo Digunting Temannya Usai Kegiatan Prakarya
-
Polresta Solo Tangkap Pelaku Pencurian Modus Ganjal ATM, Modusnya Bikin Geleng-geleng
-
Junior Sowan ke Senior, Ini Respon Jokowi Usai Gibran Temui SBY
-
Persis Solo Takluk dari Persijap, Peter de Roo Akui Strategi Gagal