SuaraSurakarta.id - Jagat media sosial digemparkan dengan aksi nakes wanita yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasien pria saat memasang keteter urin.
Hal itu pertama kali diketahui dari tangkapan layar di akun twitter @AREAJULID, pad Rabu (01/06/2022).
Dalam tangkapan layar itu memperlihatkan seorang nakes wanita sedang membuat konten TikTok soal pengalamannya memasang keteter urin pada pasien pria.
Sayangnya, nakes wanita itu dianggap menuliskan narasi tidak senonoh dalam videonya. Karena ia dianggap seakan bernafsu dengan pasien pria tersebut.
"Ketika aku harus memasang kateter urin atau DC untuk pasien cowok. Mana udah cakep, seumuran lagi. Tapi harus profesional," bunyi keterangan tertulis dalam video tersebut.
Menanggapi konten video di atas, aktivis gender Kalis Mardiansih menyampaikan bahwa konten nakes wanita itu bernuasa pelecehan seksual terhadap laki-laki.
"Ini adalah pelecehan seksual. Semua orang apapun gendernya berhak merasa aman bersama tenaga kesehatan," kata Kalis Mardiansih dikutip dari akun instagramnya.
"Dokter yang judgemental kepada pasien perempuan atau perawat yang melakukan pelecehan kepada laki-laki sama-sama tergolong kekerasan seksul," sambungnya.
Wanita yang turut aktif di komunitas Gusdurian ini berharap pihak rumah sakit harus memberikan sanksi kepada nakes wanita tersebut agar tidak terjadi hal kejadian serupa.
Baca Juga: Curhat Seorang Cewek Alami Pelecehan Seksual Diintip Saat Mandi oleh Bapak Kosnya
"Rumah sakit atau institusi yang memperkerjakan perawat ini harus memberikan sanksi etik dan melakukan evaluasi melalui pendidikan untuk nakes-nakes lainnya agar tidak terulang kembali," tutupnya.
Tanggapan Kalis Mardiasih itu sontak saja mendapat atensi publik di media sosial. Tak sedikit dari mereka yang sependapat dengan pernyataan aktivis gender tersebut.
"Ojol udah dapat pelatihan tentang kekerasan seksual. Nakes perlu nih," ujar akun @mrshana**.
"Sedih apa-apa dijadiin konten, padahal hal kayak gini gak perlu dishare apalagi jadi konten," tutur akun @mba_**.
"Duh, gak semua isi benak lo harus diumbar jadi konten kali. Suka yang ganteng atau cantik wajar. Kalau sampai jadi alasan untuk melecahkan itu kurang ajar," ungkap akun @rubyas**.
"Ngeri banget kok bisa kepikiran kek gitu astaga," sahut akun @fr.yn**.
"Ampun dah tuh orang, pasien lagi butuh pertolongan masih aja pikirannya kemana-mana," timpal akun @ayunda_aulia**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Kecam Aksi Pelecehan Eks Gubes UGM, PKB Desak Gelar Guru Besarnya Dicabut
-
Sesalkan Kasus Pelecehan UGM, Menteri PPPA: Tiap Kampus Harus Punya Satgas TPKS
-
Menteri PPPA Soroti Insiden Pelecehan di KRL: Alarm Perempuan Belum Aman
-
Komnas HAM Ingatkan Publik Kawal Kasus Mantan Kapolres Ngada agar Korban Dapat Keadilan
-
Biadab! Dokter Residensi Unpad Tersangka Perkosa Pasien: Modus Cek Darah Keluarga
Tag
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Strategi Investasi BPKH Gagal Tercapai, Kurang Rp704 Miliar dari Target di 2024
-
IHSG Masih Tunjukkan Taring dengan Menguat di Perdagangan Selasa Pagi
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Stagnan Sebesar Rp1.896.000/Gram
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
Terkini
-
Dari Silaturahmi Terjalin Harapan Sinergi Positif Awak Media-Polresta Solo
-
Tinjau Program Makan Bergizi Gratis, Wali Kota Solo: Siswa Bisa Hemat Rp 5.000
-
Polres Sukoharjo Tetapkan Tersangka Tabrakan KA Batara Kresna vs Mobil
-
Gugatan Ijazah Palsu Jokowi Resmi Didaftarkan, Empat Pihak Berstatus Tergugat
-
Bawa 1 Paket Sabu di Pajang, Dua Warga Klaten Diamankan Polresta Solo