SuaraSurakarta.id - Polresta Solo sudah memeriksa 27 saksi berkaitan dengan kasus keracunan massal yang terjadi di Masjid At-Tiin, Pucangsawit, Jebres, Solo.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak memaparkan, merupakan panitia penyelenggara, takmir masjid dan korban.
"Semua masih berstatus sebagai saksi. Kita periksa semuanya terkait dengan kegiatan dan makanan," kata Ade Safri, Kamis (5/5/2022).
Ade mengatakan, total ada 82 korban yang mengalami gejala keracunan. Meski demikian, semua korban telah kembali pulang setelah dirawat di rumah sakit.
"Kami juga berkoordinasi dengan Polres Karanganyar mengingat ada korban yang berasal dari sana," paparnya.
Selain memeriksa saksi, mantan Kapolres Karanganyar itu juga menjelaskan pihaknya telah mengajukan sample makanan para jemaah ke Puslabfor Polda Jateng. Namun, hasil lab hingga saat ini belum keluar.
"Kami tunggu hasil kandungan makanan yang kami ajukan. Apakah ada unsur yabg beracun yang mengakibatkan," terangnya.
Terkait adanya jemaah masjid yang meninggal, Kapolres menegaskan bahwa pihaknya belum bisa memutuskan apakah korban meninggal karena keracunan atau karena hal yang lain, mengingat korban memiliki riwayat sakit berat.
"Yang meninggal, kami tunggu hasil dari lab yang kami ajukan, nanti kami simpulkan," tegas Kapolresta Solo.
Baca Juga: 5 Fakta Warga di Solo Keracunan Massal Usai Buka Bersama, Wali Kota Buka Suara
Berita Terkait
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Kenalan dengan Stade Brest, Dulu Rumah Franck Ribery Kini Jadi Hunian Mees Hilgers
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
Terkini
-
Unjuk Rasa Berujung Kerusuhan di Kota Solo, Ada 21 Warga Jadi Korban
-
Antisipasi Rusuh, Cerita Warga Solo Kompak Tutup Jalan Kampung Saat Demo
-
Demo Solo Jadi Contoh: Anggota DPRD, Polisi dan TNI Duduk Bareng Mahasiswa di Tengah Jalan
-
Organisasi Kepemudaan Lintas Iman Jawa Tengah Serukan Kedamaian dan Sampaikan Pernyataan Sikap
-
Kerugian Fasilitas Umum yang Rusak Demo Anarkis di Solo Capai Rp 13,8 Miliar