SuaraSurakarta.id - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta memvaksinasi sebanyak 2.000 warga per hari sebagai bagian dari upaya akselerasi vaksinasi penguat menjelang Lebaran.
Kepala DKK Surakarta Siti Wahyuningsih mengatakan, saat ini vaksinasi dioptimalkan pada siang dan malam hari. Bahkan, untuk mengoptimalkan capaian vaksinasi tersebut, pihaknya menerjunkan vaksinator untuk jemput bola ke sejumlah wilayah.
Ia mengatakan untuk jemput bola sudah dilakukan sejak Maret lalu. "Ini kami maksimalkan lagi seperti di rumah susun atau ke wilayah-wilayah lain. Kami sudah punya data yang juga kami sampaikan ke wilayah untuk memobilisasi warganya agar segera vaksinasi, kami maksimalkan di sana melalui jejaring kader kesehatan," kata Siti dikutip dari ANTARA di Solo, Selasa (12/4/2022).
Ia mengatakan untuk vaksinasi malam hari, Pemkot Surakarta dibantu oleh TNI dan Polri. Dengan dilakukannya percepatan tersebut, saat ini capaian vaksinasi penguat di Solo naik, dari 40 persen menjadi 43 persen.
Baca Juga: Banyak Buruh Ingin Mudik, Kawasan Industri Didorong untuk Gelar Vaksinasi Massal COVID-19
Ia mengakui imbauan pemerintah bagi calon pemudik agar melakukan vaksinasi penguat terlebih dahulu mampu meningkatkan motivasi masyarakat untuk mengikuti vaksinasi penguat.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming mengatakan vaksinasi malam hari maupun jemput bola mampu memaksimalkan capaian vaksinasi dan mempercepat kekebalan kelompok di Kota Solo.
Oleh karena itu, pihaknya akan menambah lokasi vaksinasi malam hari maupun siang hari jika dibutuhkan.
"Sentra vaksinasi tetap jalan, vaksinasi malam hari juga jalan. Kalau perlu kami menambah titik-titik vaksinasinya," katanya.
Berita Terkait
-
Ini Perbedaan Penyakit Hepatitis A, B, C, D, dan E
-
Kota Solo Meminta Jadi Daerah Istimewa, Begini Pendapat Ganjar Pranowo
-
Masuk Usulan Jadi Daerah Istimewa, Begini Sejarah Panjang Terbentuknya Kota Solo yang Kaya Budaya
-
Pertama di Sulawesi, Vaksinasi DBD Massal untuk Siswa SD Demi Cegah Kematian Anak
-
Soal Usulan Kota Solo Jadi Daerah Istimewa, Mendagri: Apa Alasannya?
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- 10 Aturan Tagih Hutang Pinjol Legal OJK 2025, Debt Collector Jangan Ancam-ancam Nasabah!
- Timnas Indonesia Segera Punya Striker Naturalisasi Baru? Penyerang Gesit Haus Gol
- Hibah Tanah UNY Jadi Penyesalan? Pemkab Gunungkidul Geram Atlet Ditarik Biaya
Pilihan
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Sekolah Perintis Peradaban Magelang: Mengajar Anak Menjadi Tuan atas Diri Sendiri
-
Prabowo Bakal Kenakan Tarif Pajak Tinggi Buat Orang Kaya RI
-
Ahmad Dhani Hubungi Rayen Pono usai Dilaporkan, tapi Bukan Ngajak Damai Malah Meledek: Arogan!
-
6 Rekomendasi HP Mirip iPhone, Mulai Rp 1,1 Jutaan Terbaik Mei 2025
Terkini
-
SBY dan AHY Dijadwalkan Dukung Langsung Jakarta LavAni di Sritex Arena
-
Jadi Kuasa Hukum Jokowi, Ini Sederet Prestasi Pengacara Muda Yakup Hasibuan
-
Pastikan SPBU Pucangsawit Tak Tercampur Air, Ini Dugaan Masalahnya
-
LAGI! Pertalite Diduga Tercampur Air di Solo, Motor Warga Karanganyar Mogok
-
Link Saldo DANA Kaget, Persiapan untuk Tambahan Cuan Akhir Pekan