Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 24 Maret 2022 | 19:35 WIB
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) bersama putranya Gibran Rakabuming Raka (kanan) menunggu didepan mobil untuk mengantar jenazah almarhum Miyono Suryosardjono di Kampung Gondang, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Senin (28/2/2022). [ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp]

SuaraSurakarta.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka buka suara berkait dengan polemik yang berkembang tentang perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi.

Sebelumnya, muncul isu penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.

Gibran menegaskan, Jokowi sudah tegas menolak jabatan presiden tiga periode. Dengan penolakan tersebut seharusnya sudah tidak ada lagi perdebatan.

“Yang bersangkutan (Jokowi) saja sudah menolak jabatan tiga periode. Kok ijek (masih)  dipermasalahkan,” tegas Gibran dilansir dari Timlo.net--jaringan Suara.com, Kamis (24/3/2022).

Baca Juga: Profil Immanuel Ebenezer: Relawan Jokowi Dicopot dari Komisaris BUMN

Gibran juga menampik jabatan tiga periode disangkutpautkan dengan rencana pernikahan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dengan adik Jokowi, Ida Yati.

Ada yang menganggap pernikahan Ketua MK dan Ida Yati, sebagai langkah memuluskan langkah Jokowi menjabat presiden tiga periode, hingga tudingan ketidaknetralan Ketua MK.

Putra sulung Presiden Jokowi itu lantas menyayangkan persepsi negatif tersebut.

“Tidak ada niat tersebut (muluskan Jokowi tiga periode). Tanyakan saja sama beliau (Ida Yati). Itu urusan pribadi orang, jangan tanya ke saya,” paparnya.

Gibran menegaskan jika pernikahan tersebut tidak ada kaitanya dengan politik. Hubungan keduanya merupakan hubungan asmara pribadi.

Baca Juga: 5 Sindiran Pedas Najwa Shihab pada Pemerintah, Prediksi Tiga Tahun Lalu Kini Terjadi?

“Udah jangan tanyakan soal pribadi orang lain. Silakan saja tanya ke beliau (Ida dan Anwar) soal kesiapan pernikahannya,” jelas Gibran Rakabuming Raka.

Load More