SuaraSurakarta.id - Belakangan ini jagat media sosial sempat dihebohkan dengan penembakan terduga teroris Dokter Sunardi di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Menanggapi peristiwa mencengkap tersebut, Sugi Nur Raharja alias Gus Nur mengecam tindakan tak manusiawai yang dilakukan Densus 88.
Pasalnya, di mata Gus Nur, dokter Sunardi dikenal orang yang baik. Sehingga ia tak percaya jika dokter Sunardi terjaring terorisme.
"Innalillahi wa innalillahi rojiun. Satu lagi orang Islam, aktivis kemanusiaan, rakyat Indonesia harus mati tertembak peluru dengan fitnah terduga teroris," buka Gus Nur melalui kanal Youtube pribadinya.
"Saya bersaksi bahwa Dokter Sunardi itu orang baik. Rezimnya yang tidak baik, rezimnya yang jahat, teroris dan radikal," tegas Gus Nur.
Lebih lanjut, ia mempertanyakan sikap Densus 88 yang tega langsung menembak Dokter Sunardi. Padahal belum ada bukti kongkrit bahwa Dokter Sunardi itu seorang teroris.
"Saya itu sampai cari-cari di internet gedung mana yang di bom sama Dokter Sunardi. Terus sekolah, gereja mana yang dibom. Korban-korban yang berhasil dibunuh Dokter Sunardi saya cari. Tetapi tidak nemu,"
"Yang ada malah Dokter Sunardi adalah aktivis kemanusiaan. Dimana ada bencana alam, beliau selalu hadir. Beliau juga dikenal sebagai penulis buku," papar Gus Nur.
Sontak saja tanggapan Gus Nur tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka juga yang turut prihatin atas penembakan Dokter Sunardi.
Baca Juga: Tembak Mati Dokter Sunardi Teroris Jamaah Islamiyah, Komnas HAM Bakal Panggil Densus 88 Pekan Depan
"Dokter Sunardi itu orang mulia. Innalillahi wa innalillahi rojiun. Semoga amal kebaikan beliau diterima oleh Allah," ucap akun Sla*****.
"Terus suarakan kebenaran dan keadilan Gus Nur. Semoga istiqomah dan dapat lindungan dari Allah," tandas akun Ahm******.
Sebelumnya, penembakkan Dokter Sunardi yang diduga terindikasi teroris pada hari Rabu (9/3/2022) di Dukuh Cendono, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo sempat menghebohkan jagat media sosial.
Setelah ditelusuri, identitas Dokter Sunardi yang sebenarnya terungkap. Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut tersangka SU masuk dalam kelompok teroris Jamaah Islamiyah atau JI.
Diketahui, Dokter Sunardi juga sempat menduduki beberapa jabatan dalam kelompok ekstremis berlatar belakang Islam di Indonesia.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Misi Ketua PP Perbasi Munculkan Atlet Basket Timnas dari Kota Bengawan
-
Perluasan Jangkauan Bank Jakarta: Hadirnya KCP UNS, Solusi Keuangan Tepat di Jantung Kampus
-
Mengenang Kedekatan Sang Maestro Dalang Ki Anom Suroto bersama Puspo Wardoyo
-
Sempat Ditunjukkan Ijazah Asli Jokowi, Ini Respon Relawan Projo
-
Budi Arie Akui Ada Arahan dari Jokowi, Tetap Dukung Pemerintah Prabowo-Gibran