SuaraSurakarta.id - Kepemimpinan Presiden Joko Widodo dengan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin disebut-sebut makin kokoh di periode kedua ini. Hal itu tentu saja bisa mendukung program-program pemerintah.
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan legitimasi kepemimpinan presiden Joko Widodo semakin kokoh untuk dapat menjalankan program strategis.
Hasto Kristiyanto mengatakan PDI Perjuangan memberikan apresiasi dan sekaligus rasa bangganya atas pencapaian kinerja Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi-KH Ma’ruf Amin.
Menurut dia survei yang dilakukan Kompas menunjukkan tingkat kepuasan sebesar 73,9 persen, tertinggi selama ini. Rakyat kata Hasto memberikan apresiasi atas kerja keras seluruh jajaran pemerintah.
"Bagi PDI Perjuangan, tingginya tingkat kepuasan yang tinggi di segala bidang menjadi modal sosial penting yang memperkokoh legitimasi kepemimpinan Presiden Jokowi untuk dapat menjalankan program strategisnya," kata Hasto dikutip dari ANTARA Senin (21/2/2022).
Sehingga, programnya berjalan dengan kecepatan tinggi, seperti mengatasi pandemi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, mendorong kemajuan bangsa, dan juga upayanya untuk memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan.
"Serta memastikan keberhasilan Indonesia di dalam Presidensi G-20 dan Pemilu 2024 yang akan datang," kata dia lagi.
Dengan modal sosial yang tinggi, lanjut dia maka PDI Perjuangan sebagai partai utama yang mengusung pemerintah terus mendorong seluruh kadernya di jajaran legislatif dari pusat hingga daerah.
"Para menteri yang berasal dari PDI Perjuangan hingga para gubernur, bupati, wali kota, hingga seluruh jajaran struktural partai untuk semakin bersemangat di dalam melakukan kerja kerakyatan, agar berbagai persoalan pandemi dapat secepatnya di atasi," ucapnya.
Baca Juga: Buka Raker Basarnas 2022, Presiden Jokowi: Tidak Boleh Ketinggalan Dengan Teknologi SAR
Selanjutnya, Hasto mengatakan Bangsa Indonesia dapat melangkah dengan lebih optimistis di dalam membangun masa depan.
"Selamat untuk Presiden Jokowi, Wapres KH Ma’ruf Amin dan juga Menko Polhukam Prof Mahfud MD terutama dengan lonjakan apresiasi kinerja politik-keamanan," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Jurus Jokowi di Isu Ijazah Palsu: Kalau Gaduh Terus, Saya yang Untung!
-
Jokowi Ditinggal? Manuver Cerdik Megawati Dukung Prabowo Usai Hasto Dapat Amnesti
-
Tom Lembong Dapat Abolisi, Hasto Kristiyanto Terima Amnesti, Ini Komentar Jokowi
-
Politisi PDIP Sebut Pemilu Raya PSI 'Sepak Bola Gajah', Ini Komentar Tegas Jokowi
-
Jokowi Bantah SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu, Namun Sebut Organisasi Ini