SuaraSurakarta.id - Pendiri Microsoft Bill Gates yakin bahwa COVID-19 bisa menjadi pandemi terakhir, meskipun dia tidak bisa memastikan bahwa di masa mendatang tidak akan ada pandemi baru.
Meskipun demikian, Orang yang masuk jajaran orang terkaya di Dunia itu mengingatkan dunia tentang perlunya memprioritaskan "penghapusan" pandemi sebagai ancaman bagi umat manusia, sebagaimana ia uraikan dalam buku barunya yang bakal beredar Mei mendatang.
"Saya telah menulis sebuah buku tentang bagaimana kita dapat memastikan dunia tidak pernah menderita melewati sesuatu (pandemi) seperti COVID-19 lagi," tulis Bill Gates dalam blog pribadinya, dikutip Minggu (20/2/2022).
Bill menyadari, pernyataannya bahwa COVID-19 bisa menjadi pandemi terakhir memang sulit dipercaya ketika seluruh dunia hingga sekarang masih berjuang mengendalikan COVID.
Dua tahun terakhir, kata Bill Gates, telah menyebabkan sejumlah besar kesulitan yang luar biasa di seluruh dunia, dan tidak mudah untuk merasa optimistis ketika harus menanggung kesengsaraan yang dialami begitu banyak orang.
"Tetapi setiap kali saya melihat penderitaan yang ditimbulkan oleh COVID–setiap kali saya membaca tentang jumlah kematian terbaru atau mendengar tentang seseorang yang kehilangan pekerjaan atau mengemudi di dekat sekolah yang tutup—saya tidak bisa membantu tapi berfikir: Kita tidak perlu melakukan ini lagi," tulis Gates.
Bill Gates mengatakan telah mengikuti soal COVID sejak awal-awal wabah, bekerja dengan para ahli dari dalam dan luar Gates Foundation yang memperjuangkan tanggapan yang lebih adil dan telah memerangi penyakit menular selama beberapa dekade.
"Saya telah belajar banyak dalam prosesnya—baik tentang pandemi ini maupun bagaimana kita menghentikan pandemi berikutnya—dan saya ingin membagikan apa yang saya dengar kepada orang-orang," katanya.
Jadi, melalui bukunya yang akan dirilis, Bill Gates mengulas tentang bagaimana dunia bisa memastikan bahwa tidak ada lagi yang menderita melewati pandemi di masa mendatang.
Buku Bill Gates berjudul "How to Prevent the Next Pandemic" dijadwalkan beredar pada 3 Mei 2022, dan diterbitkan oleh Knopf di AS dan Penguin Random House secara internasional.
[ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Ahmad Luthfi Percepat Recovery dan Bangun Sarpras Darurat Pascakebakaran Pasar Wonogiri
-
13 Siswa SMP di Klaten Diduga Keracunan Usai Menyantap Menu MBG, Alami Mual dan Muntah
-
Karanganyar Heboh! Puluhan Siswa SD dan SMP Diduga Keracunan Usai Santap Menu MBG
-
Jelang Pengumuman Ketua DPD PDIP Jateng, Muncul Spanduk Dukungan ke FX Rudy, Fix Terpilih?
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP