SuaraSurakarta.id - Melonjaknya kasus Covid-19 membuat Korem 074 Warastratama Surakarta kembali menyiapkan Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) di Benteng Vastenburg.
Rencananya, Rumkitlap itu sebagai tempat isolasi terpusat (isoter) pasien orang tanpa gejala (OTG) hingga bergejala ringan terkonfirmasi Covid-19 di wilayah itu.
"Rumkitlap di Benteng Vastenburg Solo sudah disiapkan secara optimal dengan kapasitas bisa menampung 80 orang khusus pasien orang tanpa gejala (OTG) dan bergejala ringan Covid-19," kata Komandan Korem 074 Warastratama Kolonel (Inf) Rudy Saladin, dikutip dari ANTARA, Selasa (15/2/2022).
Pihaknya juga sudah menyiapkan tenaga kesehatan yang bertugas di Rumkitlap dan fasilitas kesehatan termasuk operasional sudah dibackup untuk pasien Covid-19 OTG hingga bergejala ringan.
"Operasional Rumkitlap juga sudah didukung oleh Wali Kota Surakarta untuk kebutuhan air, listrik, dan logistik. Namun, untuk tenda, fasilitas tempat tidur, alat genset dan lain-lain sudah tersedia. Tidak kami bongkar dan sekarang sudah diaktifkan kembali," ujar Danrem.
Hal tersebut, katanya, termasuk tenaga kesehatan dari RS Tentara Slamet Riyadi Surakarta sudah disiapkan untuk mendukung apabila ada pasien yang diarahkan dirujuk ke RS Tentara itu.
Kendati demikian, pasien OTG atau bergejala ringan terkonfirmasi positif Covid-19 hingga saat ini, memang belum ada yang masuk menjalani isoter di Rumkitlap Benteng Vastenburg Solo.
Namun, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait apabila ada nanti di tempat Isoter Ndalem Priyosuhartan di Kecamatan Laweyan Solo, sudah melampaui kapasitas akan diarahkan ke Rumkitlap di Bentang Vastenburg.
"Tempat isoter Rumkitlap Benteng Vastenburg ini memprioritaskan pasien jenis kelamin laki-laki. Karena, bentuknya tenda-tenda lapangan dengan fasilitas tempat tidur," paparnya.
Baca Juga: Sudah Dihuni 63 Pasien Covid-19, Hotel Mutiara 2 Akhirnya Digunakan Sebagai Isoter
Kondisi sebenarnya layak untuk semua tipe pasien, tetapi untuk sementara diprioritaskan untuk pasien laki-laki dan nanti untuk pasien perempuan melaksanakan isoter di Ndalem Priyosuhartan.
Tenaga medis di Rumkitlap ada beberapa tim maksimal bisa sebanyak 15 orang sekali dinas dan pihaknya akan menyesuaikan jumlah pasien minimal lima orang hingga 15 orang setiap tim.
Tenaga medis yang ada di Rumkitlap sebagian besar karyawan organik di RS Tentara Slamet Riyadi. Mereka selain tugas pokok sehari-hari di RS Slamet Riyadi, juga mendukung di Rumkitlap Benteng Vastenburg.
Oleh karena itu, masyarakat Kota Surakarta tidak perlu khawatir jika nanti ada yang OTG atau gejala ringan memang harus melaksanakan Isoter bisa menggunakan vaksilitas di Rumkitlap Benteng Vastenburg.
Kendati demikian, Danrem menyarankan sesuai arahan Pemerintah untuk yang OTG termasuk gejala ringan atau memiliki komorbid terkendali itu, disarankan untuk melaksanakan isoman.
Namun, jika tidak memungkinkan isoter, Pemkot Surakarta juga sudah menyiapkan baik yang di Ndalem Priyosuhartan maupun di Rumkitlap Benteng Vastenbug, demikian Rudy Saladin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
GoTo Tanggapi Rencana Perpres untuk Kesejahteraan Driver Ojol
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku