SuaraSurakarta.id - KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman belum lama ini dilaporkan ke Pusat Polisi Militer TNI AD oleh Koalisi Ulama, Habaib serta Pengacara Anti Penodaan Agama. Hal itu lantaran pernyataannya mengenai Tuhan bukan orang Arab. Ia dilaporkan atas tuduhan penghinaan terhadap agama.
Pernyataan Dudung itu yang menukil dari ceramah Cak Nun itupun ternyata sebelumnya pernah diulas oleh ustaz Adi Hidayat.
Kini di tengah ramainya pembahasan itu, warganet kembali mengunggah sebuah foto kartu identitas penduduk (KTP) yang memperlihatkan seorang warga bernama Tuhan.
Foto KTP seorang warga Indonesia bernama Tuhan itu diunggah pengguna Twitter Tukangrosok_, Rabu (9/2/2022).
Dalam narasi cuitannya, netizen itu menyinggung pendakwah kondang Ustaz Adi Hidayat (UAH) yang diketahui ikut mengomentari soal pernyataan Tuhan bukan orang Arab tersebut. Selain itu, netizen tersebut membeberkan bahwa pria pemilik KTP bernama Tuhan itu merupakan seorang warga asal Kota Jember Jawa Timur.
“Pada ribut soal Tuhan. Nih gue kenalin AdiHidayatLcMa ! Tuhan itu bukan orang Arab tapi dari Kota Jember Jawa Timur,” cuit netizen Tukangrosok_ dilansir dari Terkini.id--jaringan Suara.com, Rabu (9/2/2022).
Dilihat dari foto unggahan netizen tersebut, tampak seorang warga memegang KTP miliknya. Dalam narasi KTP milik warga itu tertulis nama ‘Tuhan’. “Nama: Tuhan, Tempat/Tgl Lahir: Jember 26-09-1950, Jenis Kelamin: Laki-Laki, Alamat: Jl. Manyar Lingk Krajan, Desa Slawu, Kecamatan Patrang,” demikian tertulis dalam foto KTP itu.
Lebih lanjut, dalam foto KTP warga bernama Tuhan itu juga terlihat profesi pekerjaan pria tersebut yakni sebagai buruh harian lepas. Sontak unggahan netizen itu ikut dikomentari warganet lainnya. Salah satunya yakni pengguna akun Nusantara_one.
Lewat komentarnya di unggahan terkait Tuhan bukan orang Arab tersebut, netizen itu juga membagikan sebuah foto KTP seorang warga asal Banyuwangi bernama Tuhan.
Baca Juga: Viral Peramal Prediksi Presiden 2024, Berikut Ciri-Ciri dan Inisial Namanya
“Ada juga tuhan dari Banyuwangi, tapi NIK dan wajah saya tutupi,” ujarnya.
Sebelumnya, Jenderal TNI Dudung juga memberikan penjelasan berkaitan dengan pernyataan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa pernyataan itu merujuk pada apa yang pernah disampaikan oleh intelektual muslim sekaligus budayawan yang kini tinggal di Yogyakarta, Ainun Najib atau akrab disapa Cak Nun.
"Tuhan itu bukan orang apalagi orang Arab sama persis yang diucap Ainun Najib. Saya pakai bahasa apa saja saya berdoa bisa Allah, Tuhan itu maha tahu. Ngapain pakai bahasa Arab?" terangnya
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
Pilihan
-
PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
-
Persib Sikat Semen Padang, Bojan Hodak Senang Tapi Belum Puas: Lini Depan Jadi Sorotan
-
Senyum Manis Jay Idzes Tanda Tangan Kontrak dengan Sassuolo
-
Jay Idzes Resmi Berseragam Sassuolo, Targetkan Lolos dari Zona Merah
-
Perang Tahta Sneaker Lokal 2025: Compass Sang Raja Hype, Ventela Sang Raja Jalanan?
Terkini
-
Tim Sparta Polresta Solo Tangkap 4 Preman Modus Debt Collector
-
Patroli Malam Polsek Kartasura Sasar Knalpot Brong, 15 Kendaraan Diamankan
-
Dahlan Iskan Dorong Ketua Umum PWI Hasil Kongres Persatuan Sosok Netral
-
Bikin Geregetan, Ini Momen Lomba Tarik Mobil Derek di Solo
-
School Creative Hub 2025: Gojek dan Gen Z Gaungkan Kreativitas, Gaya Hidup Non-Tunai