SuaraSurakarta.id - Enam korban meninggal warga Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo kecelakaan bus pariwisata di kawasan Bukit Bego Mangunan Jalan Imogiri-Dlingo, Kabupaten Bantul dimakamkan, Senin (7/2/2022).
Keenam warga tersebut, yakni Paryono Kasinem (75), Sugiyo Loso Diharjo (60), Parjiyem (54), Aditya Revan Pratama (9), Sumarno (55) dan Iswanti (46).
Mereka di makamkan dalam satu liang lahat di TPU Gedongan, Kedungrejo, Mranggen, Polokarto, Sukoharjo. Liang lahat tersebut berukuran sekitar 2 x 6 meter.
Mereka di makamkan sekitar pukul 09.00 WIB setelah makam sudah selesai digali memakai alat berat eskalator.
Ratusan warga atau pelayat pun mengiringi prosesi pemakaman korban kecelakaan tersebut. Warga pun saling bergantian mengubur.
Sebelum di makamkan korban terlebih dahulu disholatkan di Masjid Nurul Falah Desa Mranggen. Jenazah langsung dimakamkan bersama dengan peti mati.
"Dalam satu liang ini ada dua keluarga. Warga Dukuh Kedungrejo dan Dukun Kedunggandu," ujar tokoh masyarakat Desa Mranggen, Suraji saat ditemui di makam, Senin (7/2/2022).
Menurutnya, warga Kedungrejo dari keluarga Paryono Kasinem, Sugiyo Noto Doharjo, Aditya Revan Pratama, Parjiyem. Sedangkan warga Dukuh Kedunggandu dari keluarga Sri Wahyudi dan Affiana.
Pemakaman satu liang lahat ini untuk memudahkan dan dari keluarga pun tidak masalah.
Baca Juga: Jasa Raharja Serahkan Santunan ke Korban Kecelakaan Bus Parisiwata di Jalan Dlingo-Imogiri
"Insya allah, keluarga setuju. Ini juga melihat situasi dan kondisi," katanya.
Seperti diketahui, bus pariwisata yang membawa rombongan karyawan konveksi PT Adiva dari Desa Mranggen, Kecamatan Sukoharjo, mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Bukit Bego Mangunan, Jalan Imogiri-Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Minggu (6/2) siang.
Informasinya kecelakaan tersebut disebabkan bus mengalami rem blong saat melintas di jalan menurun. Dalam kecelakaan tersebut, kondisi bus pariwisata mengalami ringsek, karena menghantam tebing.
Sebanyak 13 orang meninggal dunia dan 34 lainnya mengalami luka-luka. Rombongan tersebut sedang berwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
3 Kuliner Khas Riau yang Cocok Jadi Tren Kekinian, Bisa untuk Ide Bisnis!
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
Terkini
-
Jelang Kongres, Satpol PP Copot Ratusan Bendera PSI di Solo, Ada Apa?
-
Memanas! Penggugat Wanprestasi Mobil Esemka Pertanyakan Bukti Video PT SMK
-
Babak Baru Kasus Mobil Esemka: PT SMK Hadirkan Bukti Video Pabrik, Tolak Pemeriksaan Setempat
-
Pecah Kepadatan Arus, Ribuan Polisi Siaga Kongres PSI di Solo Akhir Pekan Ini
-
Dua Hari Hilang, Bocah Asal Jatipuro Karanganyar Ditemukan Meninggal di Sungai