SuaraSurakarta.id - Nissan Motor mempertahankan penjualannya pada kisaran 4 juta unit pada 2021, relatif stabil atau hanya naik tipis 0,9 persen dibanding penjualan globalnya pada 2020, demikian laporan resmi Nissan, dikutip Kamis.
Performa penjualan yang relatif baik Nissan ini terutama disokong dari pertumbuhan di wilayah Amerika Utara, termasuk Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, sementara di China, Jepang, serta Eropa turun sepanjang 2021.
Khusus untuk bulan Desember 2021, Nissan melaporkan penjualannya mencapai 340.364 unit, 19,8 lebih sedikit dibanding bulan yang sama tahun 2020.
Desember lalu bukan waktu yang baik bagi Nissan karena penjualannya di Jepang melemah. Penjualan Nissan di Jepang, termasuk di dalamnya model minivan, turun 32,6 persen.
Dari sisi produksi, selama 2021 Nissan total telah memproduksi 3,5 juta unit, turun 1,2 persen dari tahun 2020 yang mencapai kisaran 3,6 juta unit. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa