SuaraSurakarta.id - Tiga pemain PSS Sleman dikabarkan positif Covid-19 jelang melawan Persik Kediri pada lanjutan pekan ke-22 BRI Liga 1 2021/2022.
Kedua tim dijadwalkan bentrok di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (2/2/2022).
Dokter tim PSS, Feras Ardiles Muhammad menjelaskan, hasil positif itu merujuk pada hasil swab PCR terakhir yang dilakukan oleh Satuan Gugus (Satgas) COVID-19.
Tindakan karantina langsung dilakukan oleh pihak manajemen sesuai dengan protokol kesehatan yang diterapkan PT LIB dan Satgas COVID-19 di Bali.
"Saat ini ketiga pemain tersebut sudah menjalani karantina. Kami terus berkoordinasi dengan pihak berwenang terutama Satgas COVID-19 Bali dalam hal ini mengenai protokol kesehatan yang belaku," kata Feras dikutip dari laman resmi klub, Senin (31/1/2022).
Pria lulusan FK UII ini juga menambahkan satu dari 3 pemain tersebut mengalami gejala ringan. Ketiganya di karantina secara terpisah agar masa pemulihan lebih cepat.
"PSS selalu menjalankan protokol kesehatan yang telah diterapkan oleh PT LIB dan Satgas COVID-19 di Bali baik itu di latihan, pertandingan maupun ketika di hotel. Keselamatan serta kesehatan pemain jadi poin utama untuk kami," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, FX Rudy: Tenang, Saya Tak Lakukan 'Pembantaian'
-
Melawan Peredaran Miras Demi Solo Sehat, Tokoh Muslim Dorong Strategi Pengawasan
-
Ini Pengakuan Tersangka Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur
-
8 Anak Dibawah Umur di Solo Jadi Korban Pelecehan Seksual Pria Paruh Baya, Ini Kronologinya