Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 31 Desember 2021 | 20:50 WIB
Pelatih kepala Persis Solo, Eko Purdjianto saat mengawasi sesi latihan skuad Persis Solo. [Media Officer Persis Solo]

SuaraSurakarta.id - Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto buka-bukaan kunci sukses timnya menjadi juara Liga 2 2021 plus meraih tiket promosi ke Liga 1 musim depan.

Tim Laskar Sambernyawa jadi kampun kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia usai menaklukkan RANS Cilegon FC, 2-1 dalam final di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Kamis (30/12/2021).

Dua gol Persis diborong Irfan Bachdim, sementara satu gol balasan RANS dilesakkan oleh Alfin Tuasalamony lewat titik putih.

“Kunci kemenangan pemain kerja keras. Diasah di babak penyisihan, diasah di babak delapan besar, diasah beberapa kali kritikan dari suporter dan sebagainya, sehingga mereka bisa kian kuat dan seperti sekarang,” kata Eko dikutip dari Solopos.com--jaringan Suara.com, Jumat (31/12/2021).

Baca Juga: Jadi Wali Kota Terpopuler 2021, Gibran Justru Beri Jawaban Mengejutkan

Dalam setiap momentum dia selalu menekankan semangat optimisme kepada para pemain. Setiap kritikan membangun dari para suporter harus dijadikan cambuk pemain.

Apalagi, mantan asisten pelatih Bali United itu sempat mendapat kritikan tajam dari suporter setelah kalah dari rival PSIM Yogyakarta.

Namun, kritikan tajam itu justru menjadi pelecut untuk tetap menjaga asa dan kepercayaan diri.

“Sedari awal saya optimistis. Makanya saya selalu bilang optimis ke tim, bahwa kita bisa kalau kita satu, kuat terhadap kritikan membangun," paparnya.

"Ya tahu sendiri lah dukanya seperti apa kan. Saya tidak bisa bilang, saya tidak mau bilang, ya itu kritik membangun buat tim ini. Kami jadikan motivasi untuk membuktikan,” ujar dia.

Baca Juga: Raphael Maitimo Resmi Merapat ke Barito Putera

Dia mengakui jalan yang telah dilalui para pemain Persis Solo dan manajemen tidak mudah. Banyak rintangan yang telah dilalui dan dirasakan menjadi pengasah mental tim.

“Jalan kami tidak mulus, banyak rintangan. Tapi itu menjadikan mental kami diasah di situ. Alhamdulillah kami bisa menjuarai kompetisi Liga 2 ini dengan hasil yang bagus. Tidak lupa doa dan support para suporter, kritik-kritik yang membangun buat saya pribadi dan tim, sehingga kami bisa sampai seperti ini,” tegasnya.

Load More