Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 28 Desember 2021 | 08:04 WIB
Penjaga gawang Martapura Dewa United Rivky Mokodompit (kiri) menepis tendangan dari penyerang Persis Solo Alberto Goncalves dalam pertandingan semifinal Liga 2 antara Martapura Dewa United melawan Persis Solo di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Senin (27/12/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraSurakarta.id - Lolos dari Liga 2 dan Promosi ke Liga 1 menjadi tujuan utama Persis Solo. Namun, hal itu tak mudah diraih oleh laskar samber nyawa. 

Klub milik Kaesang Pangarep itu melewati berbagai isu tak sedap, hingga performa permainan yang naik turun. Persis Solo pun akhirnya lolos ke final dan promosi ke liga kasta tertinggi. 

Menyadur dari Solopos.com, Persis Solo memastikan diri promosi ke Liga 1 musim depan. Hal itu terjadi setelah mereka mengalahkan Martapura Dewa United pada babak semifinal Liga 2 2021.

Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin (27/12/2021) malam WIB, Persis menang dengan skor tipis 2-1. Persis tertinggal lebih dulu lewat gol cepat Slamet Budiono. Namun, Persis bisa membalikkan kedudukan lewat Alberto Goncalves dan Fabiano Beltrame.

Baca Juga: Jelang Pertandingan, Persis Solo Bertekad Kalahkan Dewa United dan Melaju ke Final Liga 2

Sebelum melenggang ke babak final, Persis Solo memiliki perjalanan yang cukup berliku di pentas Liga 2 musim ini. Laskar Sambernyawa tergabung di Grup C Liga 2 bersama dengan PSCS Cilacap, Persijap Jepara, Hizbul Wathan FC, PSIM Jogja, dan PSG Pati.

Putaran Pertama

Persis mengawali kampanye di Liga 2 2021 dengan kemenangan 2-0 atas PSG Pati. Dua gol kemenangan Persis dilesakkan oleh Alberto Goncalves dan Eky Taufik. Setelah itu, tim polesak Eko Purdjianto itu bermain imbang 1-1 melawan Persijap Jepara.

Lagi-lagi hasil imbang kembali diraih Fabiano Beltrame dkk. Kali ini, mereka imbang tanpa gol melawan PSIM Jogja dalam laga bertajuk Derbi Mataram. Dua kali imbang secara beruntun ini membuat pendukung Persis tak puas.

Setelah itu, Persis berhasil memenangi dua laga sisa di putaran pertama yakni mengalahkan Hizbul Wathan FC dengan skor 2-1 dan menaklukkan PSCS Cilacap dengan skor 2-0. Hasil itu membuat Persis menduduki puncak klasemen sementara.

Baca Juga: Hadapi Persis Solo, Kas Hartadi Minta Pemain Martapura Dewa United Waspada

Putaran Kedua

PSG Pati kembali menjadi tantangan Persis Solo di laga perdana. Kedua tim awalnya bermain imbang dengan skor 1-1. Namun, laga ini berubah menjadi kemenangan Persis Solo setelah PSG Pati dihukum kalah WO oleh Komdis PSSI karena memainkan pemain tak sah yakni I Gede Sukada yang masih dalam masa larangan bermain.

Laskar Sambernyawa kemudian mampu menang besar kala menghadapi Persijap Jepara. Mereka menang dengan skor 5-2. Tapi setelah itu, Persis justru tersungkur ketika menghadapi sang rival, PSIM Jogja, dengan skor 0-1.

Persis kemudian kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan HWFC dengan skor 3-1. Kemenangan ini sudah cukup mengantarkan Persis ke babak delapan besar sebagai juara Grup C. Walaupun di laga pamungkas, Persis takluk dengan skor 1-2 dari PSCS Cilacap. Selain Persis, PSIM juga lolos ke babak delapan besar sebagai runner up grup.

Babak 8 Besar

Di babak ini, Persis tergabung di Grup X bersama RANS Cilegon FC, Sriwijaya FC, dan Persiba Balikpapan. Di fase ini persaingan ketat terjadi. Persis bahkan menelan kekalahan di laga perdana saat berjumpa RANS Cilegon FC. Persis kalah dengan skor 3-4.

Kekalahan tersebut membuat skuad asuhan Eko Purdjianto wajib menang di dua laga selanjutnya. Beruntun, Persis bisa menuntaskan misi tersebut. Mereka mengalahkan Sriwijaya FC dan Persiba Balikpapan dengan skor sama yakni 2-0. Kemenangan itu membuat Persis lolos ke babak semifinal sebagai runner up Grup X di bawah RANS Cilegon FC.

Semifinal

Di babak semifinal, Persis harus menghadapi Martapura Dewa United yang menjadi juara Grup Y. Persis menang dengan skor 2-1 di laga ini. Kemenangan itu membuat Persis lolos ke babak final sekaligus menyegel satu tiket promosi ke Liga 1.

Load More