SuaraSurakarta.id - Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 saat liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) disikapi jajaran Polresta Solo.
Berbagai langkah disiapkan, termasuk berencana pengetatan seperti yang dilakukan saat penerapan PPKM serupa beberapa bulan yang lalu.
“Kita tidak ingin pengalaman-pengalaman sebelumnya terjadi lonjakan kasus Covid-19 di periode libur Natal dan tahun baru,” kata Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Kamis (24/11/2021).
Meski demikian, pihaknya masih akan menunggu keluarnya Surat Edaran (SE) Wali Kota Solo yang baru terkait PPKM level 3 untuk perapan pengetatan di lapangan.
“Kami masih menunggu SE Wali Kota terkait dengan implementasi secara teknis di lapangan,” jelas Ade.
Selain itu, pihaknya telah melakukan koordinasi efektif dengan pengurus gereja untuk mengidentifikasi gereja yang melaksanakan misa Natal.
“Ini sebagai bahan kami untuk mengefektifkan penempatan personel pengamanan selama Natal dan tahun baru berlangsung di Solo,” ujar dia.
Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan telah melakukan persiapan dalam menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2022. Persiapan itu dilakukan dengan cara menyiagakan rumah sakit darurat dan tempat karantina/ isolasi terpusat.
“BOR rumah sakit tetap standby semua. Rumah sakit darurat standby semua. Tidak ada yang kita bongkar atau tutup,” kata Gibran.
Baca Juga: 33 Siswa dan Guru MAN 2 Solo Jalani Swab PCR, Ini Hasilnya
Persiapan juga dilakukan guna mengantisipasi terhadap munculnya gelombang ketiga Covid-19. Meski begitu, putra sulung Presiden Jokowi berharap tidak ada gelombang ketiga Covid-19 di Solo.
“Kan menjelang Nataru ini harus siap-siap semua. Antisipasi gelombang berikutnya juga. Tapi mudah-mudahan tidak ada,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Wali Kota Solo Berencana Terapkan WFA ASN, Ini Respon Wamendagri
-
Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Palsu Jokowi Diprediksi Berakhir Deadclok?
-
Nekat Pesta Miras di Siang Bolong, Tiga Pria Ini Dikukut Polisi di Kawasan Manahan
-
Rencana WFH Dikritik Legislatif, Wali Kota Solo Beri Respon Menohok
-
DPRD Solo Kritik Rencana Wali Kota Terapkan WFH usai Dana ke Daerah Dipangkas