SuaraSurakarta.id - Satreskrim Polres Wonogiri terus mengembangkan kasus pembuangan bayi dalam kardus yang ditemukan di sekitar jembatan di Lingkungan Donoharjo RT5 /RW 2 Kelurahan Wuryorejo Kecamatan Wonogiri, 24 Agustus silam.
Sang ayah dari bayi diketahui merupakan bocah berusia 15 tahun berinisial IH yang juga warga Wonogiri. Dia merupakan kekasih ibu bayi PM (15).
Sebagai barang bukti polisi menyita sejumlah barang yakni satu potong jaket levis warna biru, celana levis warna biru, bra, tanktop, celana dalam dua unit handphone, dan satu unit sepeda motor Honda Scoopy.
“IH saat ini ditetapkan menjadi pelaku atas tindak pidana anak di bawah umur,” kata Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Suwondo diwartakan Timlo.net--jaringan Suara.com, Senin (11/10/2021).
Baca Juga: Di Mana Makam Sunan Kalijaga?
Menurut dia, Satreskrim Polres Wonogiri berhasil mengungkap kasus tindak pidana persetubuhan terhadap anak di bawah umur yang erat hubungannya terkait penemuan bayi dalam kardus Agustus lalu.
Sementara itu diketahui, pelaku pembuang bayi adalah ibu bayi yakni PM (15). Paska kejadian, polisi terus melakukan pengembangan kasus. Hingga akhirnya terkuak jati diri ayah kandung bayi yakni IH atau pelaku yang menghamili PM.
“Persetubuhan ini terjadi beberapa kali dalam kurun waktu akhir 2020 sampai dengan pertengahan tahun ini,” katanya.
Salah satu lokasinya adalah di hotel yang berada di Desa Sendang Kecamatan Wonogiri. Tak terima, orangtua PM pun melaporkan IH ke polisi untuk diproses secara hukum.
Polisi akhirnya memeriksa sejumlah saksi dan akhirnya IH ditetapkan sebagai pelaku. IH disangkakan Pasal 81 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2016 atas perubahan kedua Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undang Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
Baca Juga: Viral! Ditelantarkan Anaknya 8 Tahun, Curhatan Nenek di Wonogiri Ini Bikin Nyesek
Berita Terkait
-
Mahasiswa KKN UNDIP Latih UMKM Bulurejo Kelola Laba Pakai Pembukuan Efektif
-
Tekan Stunting di Wonogiri, Mahasiswa FK Undip Gelar Program Cegah Stunting
-
Program Sosialisasi KKN Undip di MTsN 4 Wonogiri: Bahaya Narkoba hingga Bijak Bermain Sosmed
-
Kader Berdaya, Anak Terlindungi: Upaya Pencegahan Judi Online Sejak Dini
-
Biodata Gregoria Mariska, Penyumbang Medali Perdana di Olimpiade Paris Pernah Ingin Pensiun
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Soal Dukungan Prabowo Subianto ke Ahmad Luthfi-Taj Yasin, Pasbata: Atas Nama Ketum Gerindra
-
Kabar Gembira, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Bakal Beri Kesejahteraan Buat Guru
-
Selamatkan PT Sritex Sukoharjo, Komisi VII DPR RI Sepakat Bakal Revisi UU Kepailitan
-
Bahan Baku PT Sritex Menipis, Jumlah Karyawan yang Dirumahkan Bakal Bertambah
-
Kesetiaan Cinta Ahmad Luthfi dan Pesan Amanah dari Mendiang Sang Istri