SuaraSurakarta.id - Pemadaman listrik masih terjadi di Solo Raya. Hal itu untuk pemiliharaan jaringan listrik milik PLN.
Jadwal pemadaman listrik di Kabupaten Sragen, Wonogiri dan Klaten, Jawa Tengah, direncanakan terjadi pada hari ini, Kamis (23/9/2021). Pemadaman listrik tersebut dipicu adanya pemeliharaan jaringan distribusi.
Menyadur dari Solopos.com, Jadwal pemadaman listrik di Wonogiri akan berlangsung selama tiga jam, dari pukul 13.00-16.00 WIB, dengan wilayah terdampak meliputi, Banyakprodo, Kudui, Seb Temboro, Wiroko, Dlepih, Hargosari, Purwoharjo, Sukoharjo dan sekitarnya.
Sementara untuk daerah Hargantoro, Genengharjo, Girirejo, Sidorejo dan sekitarnya mengalami pemadaman selama tiga jam dari pukul 09.00-12.00 WIB.
Sedangkan untuk wilayah Klaten, daerah terdampak di wilayah tanggung jawab ULP Delanggu, di antaranya Desa Kepoh Cilik, Desa Sidomulyo, Desa Geneng, Desa Sidoarjo, Desa Kauman, Desa Manjung Sawit, Desa Garen Sawit, Desa Kliwonan, Desa Tlobong Sidoarjo, Desa Jatisalam, Desa Purwogondo, dan sebagian Desa Tegalgondo akan mengalami pemadaman listrik selama lima jam, dari 09.00-14.00 WIB.
Kemudian wilayah Sragen di bawah tanggung jawab PLN ULP Sragen, pemadaman terjadi selama tiga jam dari 09.00-12.00 WIB. Adapun wilayah terdampak meliputi, PT Combine Will Industrial Ind, Craken, Tirtomoyo, Kedung Bulus, Ploso Kuning, Dalemrejo dan sekitarnya
Masyarakat diimbau bersiaga dan bersiap-siap menghadapi pemadaman listrik tersebut.
Permohonan Maaf dari PLN
Dalam pengumuman tertulis yang diunggah di akun media sosial Instagram @pln.sragen, @plnklaten dan @pln_sukoharjo, Rabu (22/9/2021), PLN Klaten, Sragen beserta PLN Wonogiri menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan PLN yang terdampak pemadaman listrik tersebut.
Baca Juga: INFOGRAFIS : Cara Dapat Diskon Listrik PLN September 2021
Meskipun begitu, PLN Klaten, Sragen dan Wonogiri dalam pengumuman tersebut menyebutkan apabila pekerjaan pemeliharaan listrik di beberapa wilayah tersebut telah usai, aliran listrik akan dinormalkan kembali.
Dalam pengumuman tersebut, PLN Klaten, Sragen dan Wonogiri juga mengimbau masyarakat untuk menjaga keselamatan dari sumber tenaga listrik. Beberapa di antaranya tidak mendirikan bangunan, tiang antena, atau baliho yang berdekatan dengan jaringan listrik. Adapun jarak aman tiga meter dari jaringan listrik.
Masyarakat diminta menyesuaikan diri dengan pemadaman listrik itu.
Kemudian, masyarakat diimbau untuk tidak bermain layang-layang di bawah/dekat jaringan listrik. Dan tidak melakukan penebangan pohon atau lainnya yang di dekat jaringan tanpa koordinasi dengan petugas PLN.
Jika terjadi gangguan listrik di luar jadwal pemadaman, masyarakat bisa menghubungi PLN lewat call center di nomor 123 atau melalui pesan tertulis ke media sosial PLN di Twitter dan Instagram.
Baca Juga: Kuliner Enak Tersembunyi di Sukoharjo, Siap Lewati Alas dan Jalanan Gelap Gulita?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Polsek Grogol Gelar Rekonstruksi Kasus Kekerasan Bersama Berujung Kematian
-
Geger di Keraton Solo! Gusti Moeng Marah Besar Tak Bisa Masuk Museum, Pintu Digembok Kubu PB XIV
-
Momen Adem PB XIV Hangabehi Salaman dengan Kakaknya, GKR Timoer: Dia Tetap Adik Saya
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?