SuaraSurakarta.id - Media sosial (medsos) Instagram Kota Solo dan sekitarnya dikejutkan dengan unggahan viral seorang wanita penjual nasi angkringan atau wedangan bersama keluarganya yang tak memiliki tempat tinggal.
Penjual yang biasa disapa Bu Wiwin itu biasa berjualan di depan SMPN 3 Kartasura, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
Ironisnya, karena tak kuat bayar sewa kamar kos, dia bersama suami dan 10 anaknya memilih tinggal dan tidur di kolong meja yang biasa sebagai tempat berjualan.
Kisah itu diunggah akun Instagram @surakartakita dari unggahan @gerryprayudi hingga viral dan menjadi perbincangan warganet.
"Awalnya gak ada yang aneh, tapi setelah diamati, ternyata banyak anak di wedangan ini, ada 1 anak sedang tidur di depanku dengan selimut, terus ada 1 anak cewek yang bantu ibunya melayani pelanggan. Ada lagi 1 anak cowo yang cuci-cuci piring, dan ada 2 anak yang lagi bermain kesana kemari, lalu aku tengok ada suara di bagian bawah, ternyata ada lagi 1 anak yang lagi coret-coret kertas di kolong meja. Kalau ditotal ada 6 anak, aku langsung nanya ke ibu penjual angkringan," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Dari cerita yang diunggah, diketahui keluarga itu sempat tinggal di rumah kos. Namun karena menunggak berbulan-bulan dan tak bisa membayar, Bu Wiwin dan keluarganya diminta mencari lokasi lain.
Sementara sang pemilik kos lama berbaik hati menganggap tunggakan selama ini lunas.
"Jadi suudah 3 hari anak-anaknya tidur di angkringan sini. Beberapa hari ini cuaca sedang gak menentu (hujan), beberapa anaknya sakit pilek (flu)," lanjut tulisan itu.
Sang pemilik akun juga sempat bertanya mengenai bantuan pemerintah kepada keluarga tersebut.
"Ibunya jawab kalo pernah dikasih beras 2 kali sama kelurahan, terus 4 bulan yang lalu dapet bantuan UMKM 1,2 juta, tapi yaa udah abis buat modal usaha angkringan.
Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Warganet Indonesia Dianggap Paling Buruk
Ibu ini bilang anaknya banyak, total ada 13, yang 3 udah mentas, sisanya 10 anak masih ikut dia dan suami, makanya kebutuhannya banyak," tambahnya lagi.
Unggahan itu dibanjiri komentar dari warganet. Sebagian besar memberikan dukungan atas kegigihan keluarga tersebut dalam mencari nafkah.
"Salut untuk yg punya kos dulu,menganggap lunas dari tunggakan kos sekian bulan,untuk ibu dan anak-anak semoga rejeki lancar," tulis @arzonosondakhan.
"Ayo semua warga surakarta dan sekitarnya kita harus bergerak ,membantu saudara kita dan adik2 yg butuh tempat tinggal," timpal @deny24.kristiawan.
Sementara di akhir unggahan, akun tersebut juga mengajak masyarakat untuk membantu keluarga tersebut agar mendapatkan kontrakan yang layak. Terlebih 10 anaknya masih banyak yang masih kecil.
Bagi yang ingin berdonasi, silakan kirim ke rekening di bawah ini.
Rek BNI 0466971675
a/n Gerry Prayudi
Rek BCA 8175228914
a/n Gerry Prayudi
Wajib konfirmasi bukti transfer via 081391714120 (wa)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Cerita Karyawan Usai Hotel Legendaris Agas Solo Tutup dan Dijual
-
Hotel Legendaris Agas Solo Dijual Rp 120 Miliar, Ini Penyebabnya
-
Mantan Wali Kota Solo Teguh Prakosa Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPC PDIP Solo
-
Gibran Mendadak Tinjau GOR Manahan Solo, Sinyal Siapkan Berbagai Event Besar?
-
Warga Solo yang Ditangkap Usai Disebut Buron Selama 14 Tahun Akhirnya Dibebaskan, Ini Alasannya