Disambangi Jokowi, Warga Kartasura: Biasanya Cuma Lihat dari TV

SuaraSurakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi pelajar di SMA N 1 Kartasura, Sukoharjo, Senin (13/9/2021).

Pantauan di lapangan, masyarakat pun pada datang di sekitar SMA 1 Kartasura. Mereka sangat antusias ingin melihat sosok Presiden Jokowi secara langsung.

Karena selama ini mereka melihatnya di televisi. Tapi saat tahu, Jokowi mau datang untuk meninjau vaksinasi pelajar di SMA 1 Kartasura, masyarakat di sekitar sekolah pada datang.

Bahkan para orang tua yang mengantar anaknya untuk vaksin pun rela menunggu lama. Mereka ingin melihat mantan Wali Kota Solo ini.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi di Kartasura, Paspampres Bubarkan Warga Gara-gara Ini

Masyarakat sudah datang sejak pagi di sekitar SMA 1 Kartasura dan harus menunggu lama.

Presiden Jokowi sendiri tiba di SMA 1 Kartasura sekitar pukul 10.00 WIB, usai kunjungan kerja di Klaten.

"Ingin melihat Pak Jokowi secara langsung," ujar warga RT 02 RW 13 Pucangan, Kartasura, Suroyo, Senin (13/9/2021).

Dia mengaku senang bisa melihat langsung meski dari jauh dari dalam mobil pas lewat.

Selama ini belum pernah melihat Pak Jokowi secara langsung, biasanya hanya lewat di televisi. 

Baca Juga: Dalih Jokowi Rajin Blusukan ke Daerah Tinjau Vaksinasi Door to door

"Saya lihat Pak Jokowi di mobil, pas kaca mobilnya dibuka. Sengaja datang kesini," katanya. 

Menurutnya, Presiden Jokowi merupakan sosok baik dan juga sederhana. 

"Orangnya sae (baik). Sederhana juga orangnya," imbuh dia.

Hal senada disampaikan Riri, yang merupakan orang tua siswa SMA 1 Kartasura yang ingin melihat sosok Presiden Jokowi.

"Tadi lihat sepintas pas kaca mobilnya dibuka dan Pak Jokowi lempar sesuatu, kaos kayaknya," ungkap warga Colomadu, Karanganyar ini.

Kedatangannya kesini ngantar anak vaksin, jadi ditunggu dan sekalian melihat Pak Jokowi. 

Biasanya lihat di televisi, tapi ini langsung meski hanya sepintas.

"Senang meski sepintas saja. Tadi Pak Jokowi pakai baju putih dan melambaikan tangan sambil tersenyum," pungkas dia.

Kontributor : Ari Welianto