SuaraSurakarta.id - Polisi Surabaya mengantisipasi keributan antar geng setelah terjadi tawuran antar kelompok pemuda di Sukomanunggal baru-baru ini.
Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Akhmad Yusep Gunawan mengatakan akan menindak siapapun yang terlibat keributan.
“Apakah itu oknum masyarakat atau pelajar, jika ada informasi meresahkan pasti kami tindak,” kata Yusep dalam laporan Beritajatim.
Polisi membutuhkan laporan masyarakat untuk mengetahui akan ada tawuran.
“Antisipasinya dengan respon informasi, jika masyarakat melihat mendengar aksi itu segera diinfokan pada 110 atau 112, pasti kami tindak guna menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat Surabaya,” kata dia.
Yusep juga mengajak masyarakat untuk saling menjaga lingkungan, saling peduli, dan saling memberikan informasi.
“Dimasa pandemi ini kita harus saling mengisi dan saling menjaga bukan hanya pada prokes, tapi juga kamtibmas. Bagi masyarakat supaya peduli dan perhatian kepada sesama guna menciptakan Surabaya yang aman,” katanya.
Berita Terkait
-
Pelatih Persebaya Surabaya Jajal Kemampuan Semua Pemain saat Laga Uji Coba
-
Surabaya Terapkan Jam Malam, Lindungi Generasi Muda dari Kekerasan dan Kriminalitas
-
Bungkam Western Australia All Star, Tanda Chemistry Persebaya Sudah Matang?
-
MenPAN-RB: Surabaya Pionir Reformasi Birokrasi Masa Depan Indonesia
-
Menhub Sebut Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Belum Final
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
-
Memanas! Penggugat Wanprestasi Mobil Esemka Pertanyakan Bukti Video PT SMK
Terkini
-
Jelang Kongres, Satpol PP Copot Ratusan Bendera PSI di Solo, Ada Apa?
-
Memanas! Penggugat Wanprestasi Mobil Esemka Pertanyakan Bukti Video PT SMK
-
Babak Baru Kasus Mobil Esemka: PT SMK Hadirkan Bukti Video Pabrik, Tolak Pemeriksaan Setempat
-
Pecah Kepadatan Arus, Ribuan Polisi Siaga Kongres PSI di Solo Akhir Pekan Ini
-
Dua Hari Hilang, Bocah Asal Jatipuro Karanganyar Ditemukan Meninggal di Sungai