Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 20 Agustus 2021 | 13:07 WIB
Baliho bergambar Ketua Panji-Panji Hati atau Tikus Pithi Hanata Baris, Tuntas Subagyo, terpampang di Jl. Kapt. Piere Tendean, Nusukan, Banjarsari, Solo, pekan lalu. [Solopos.com/Kurniawan]

Yayasan Surya Nuswantara ini selain menjadi wadah resmi Tikus Pithi Hanoto Baris juga wadah bagi komunitas Bocah Angon Mbangun Kalangan. Organisasi itu diklaim mempunyai kepengurusan besar di Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Jogja, Sulawesi Selatan (Sulsel), Papua dan Papua Barat.

Nama Tuntas Subagyo pernah mencuat menjelang Pilpres 2019 lalu. Tuntas tak mau disamakan dengan pasangan Nurhadi- Aldo yang saat itu viral di dunia maya menjadi calon presiden alternatif. “Itu [Nurhadi-Aldo] kan gimik. Kalau kami ini kan benar-benar gerakan dari bawah.”

Di situs mesin pencari Google, nama Tuntas Subagyo juga muncul di postingan medsos, blog, maupun forum-forum. Namanya dikaitkan dengan penipuan.

“Nama saya ini dihabisi di dunia internet, disebut Sunda Empire lah, penipulah, pokoknya menjelek-jelekkan. Tapi ya kayak gitu enggak perlu ditanggapi,” kilah bapak berputera tiga ini.

Baca Juga: Usai Baliho Kepak Sayap Kebhinnekaan, Kini Muncul Game Kepak Sayap Banteng

Sumber: Solopos.com

Load More