SuaraSurakarta.id - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate meminta masyarakat tetap waspada meski angka kasus Covid-19 sudah turun.
"Seiring dengan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, 3, 2, di Jawa-Bali, kita melihat adanya tren penurunan pada positivity rate, perawatan pasien, kasus konformasi dan angka kematian pada hampir seluruh provinsi di Jawa-Bali, kata Johnny, Selasa (17/8/2021).
Saat ini, menurut Johnny, sebagian besar mobilitas masyarakat di Jawa dan Bali sudah kembali seperti sebelum kenaikan varian delta.
Dia mengingatkan agar semua pihak tetap waspada dan ekstra hati-hati supaya tidak ada peningkatan kasus pada dua hingga tiga minggu ke depan.
Baca Juga: Tak Cuma Saluran Pernapasan, COVID-19 Juga Bisa Serang Saraf Loh
Menurut data Kominfo, tren kasus konfirmasi pada 15 Agustus lalu sudah turun hingga 76 persen dari titik puncaknya. Untuk kasus aktif, tercatat turun 53 persen dari titik puncak.
Jumlah angka kesembuhan juga meningkat, sementara jumlah angka kematian turun.
Berdasarkan evaluasi dan arahan Presiden Joko Widodo, pemerintah memperpanjang PPKM Level 4, 3, dan 2 di Jawa dan Bali sampai 23 Agustus.
Dalam perpanjangan kali ini, terdapat tambahan 8 kabupaten dan kota yang masuk PPKM Level 3. Total kabupaten dan kota yang masuk PPKM Level 3 dan 2 mencapai 61 kabupaten dan kota.
Berdasarkan hasil kunjungan ke lapangan beberapa waktu lalu, pemerintah merasa masih perlu sejumlah perbaikan di beberapa wilayah.
Baca Juga: Daftar Terkini RT Zona Merah di Jakarta: Sisa 3 RT
Pemerintah sudah mengambil beberapa langkah intervensi antara lain mobilisasi pasien isolasi mandiri ke pusat isolasi yang disediakan oleh pemerintah kota/kabupaten dan memastikan ketersediaan obat, juga konsentrator oksigen.
"Pemerintah terus mengambil berbagi kebijakan dan langkah intervensi untuk mengendalikan pandemi. Dengan langkah ini, kami berharap akan ada perbaikan secara signifikan pada minggu depan, terutama wilayah Bali dan Malang Raya," kata Johnny.
Sumber: ANTARA
Berita Terkait
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Saat Shin Tae-yong Bertaruh Nyawa: Penyakit Kronis Saya Memburuk
Tag
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
-
Pemkot Samarinda Akui Penanganan Banjir Belum Tuntas, Apa Kendalanya?
Terkini
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
-
Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo, FX Rudy: PDIP Tetap Oposisi!
-
Muncul Usulan Kongres PDIP Digelar di Solo, Sinyal Jokowi Ketua Umum Menguat?
-
Usulan Kongres Digelar di Kota Kelahiran Jokowi, Sekretaris PDIP Solo Beri Lampu Hijau
-
KGPAA Mangkunegara X Temui Jokowi, Serahkan Undangan Penting Ini