Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 06 Agustus 2021 | 17:57 WIB
Menpora, Zainudin Amali menyatakan mendukung penuh liga 1 dimulai pada 20 Agustus 2021. (Dok : Kemenpora)

SuaraSurakarta.id - Liga 1 Indonesia musim 2021 akan resmi digelar mulai 20 Agustus mendatang. Kompetisi itu digelar setelah mengalami penundaan akibat kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). 

Menanggapi hal itu, Pemerintah akhirnya mendukung penuh terlaksananya kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2021-2022. 

"Sepanjang persyaratan sudah oke dan apa yang dipaparkan dalam rapat koordinasi tadi bisa berjalan, saya rasa tidak ada masalah (liga berjalan)," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dikutip dari ANTARA Jakarta, Jumat (6/8/2021). 

Dia menyatakan dalam rapat koordinasi itu, PSSI dan LIB sudah memaparkan dengan rinci bagaimana Liga 1 dan 2 dijalankan dalam situasi pandemi COVID-19.

Baca Juga: Gibran Buka Suara Nasib Piala Wali Kota Solo Setelah Liga 1 Bergulir 20 Agustus

Pertama, soal tempat pertandingan, Menpora menyebut lokasi pertandingan Liga 1 tergantung kepada situasi COVID-19 daerah tersebut.

Menpora Zainudin Amali (kanan) didampingi Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (kiri) bersiap menyampaikan paparan dalam konferensi pers terkait penyelenggaraan kompetisi sepakbola nasional di Jakarta, Selasa (29/9/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

Menpora, PSSI, LIB, BNPB dan Polri sepakat Liga 1 diputar di wilayah berstatus COVID-19 dua ke bawah.

Level dua berarti kasus COVID-19 di daerah tersebut 20-50 orang per 100 ribu penduduk setiap pekan, kondisi rawat inap 5-10 orang per 100 ribu penduduk per pekan dan angka kematian kurang dari dua orang per 100 ribu penduduk.

"Nanti kalau tiba-tiba kasus COVID-19-nya naik, maka penyelenggara berjanji memindahkan tempat pertandingan ke lokasi yang berlevel di bawahnya. Jadi ini fleksibel," tutur Zainudin Amali.

Kemudian tentang protokol kesehatan, Menpora menyebut PSSI dan LIB sudah memiliki pengalaman dari turnamen pramusim Piala Menpora 2021. PSSI dan LIB pun berjanji, di liga, prosedur kesehatan akan lebih ketat, salah satunya dengan mewajibkan vaksin COVID-19.

Baca Juga: Hak Komersial Liga 1 2021-2022 akan Berbeda Jumlahnya Setiap Pencairan

Bocoran Logo Liga 1 2021/2022 (Instagram Liga1match/@liga1match)

Menpora percaya penuh kepada PSSI dan LIB. Apalagi, para pemain dan klub sudah menyatakan siap dikenai sanksi jika melanggar protokol kesehatan tersebut.

"Jadi kami yakin penyelenggara mampu melaksanakan liga dan menjaga protokol kesehatan dengan disiplin," kata Zainudin.

Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 akan digelar mulai 20 Agustus 2021 hingga Maret 2022.

Setelah kepastian Liga 1, berikutnya PSSI dan LIB akan menggulirkan Liga 2 mulai September 2021. Namun, kepastian waktu pelaksanaan dan teknis penyelenggaraan masih akan dipastikan kemudian.

Liga 1 dan 2 musim terbaru dipastikan berlangsung tanpa kehadiran penonton di stadion, sebagai bagian dari protokol kesehatan COVID-19. Lalu, tidak diperkenankan ada nonton bareng dan kegiatan lain yang membuat kerumunan.

Load More