SuaraSurakarta.id - Sikap keluarga Ayu Ting Ting yang bersikeras akan memproses hukum heters berinesia KD berbuntut panjang. Ayu Ting Ting dan keluarga mendapat kecaman dari berbagai pihak.
Salah satunya adalah Anggota DPR RI Komisi IX Rahmad Handoyo. Ia menanyakan kenapa orang tua Ayu Ting Ting bisa lolos penyekatan saat mengunjungi orang tua KD di Bojoegoro Jawa Timur.
Kritikan itu pun kini ditanggapi oleh Nikita Mirzani. Ia terlihat membela Ayu Ting Ting dan keluarganya yang dikritik habis-habisan oleh anggota DPR.
Menyadur dari Matamata.com, Nikita Mirzani menegur anggota DPR, Rahmad Handoyo gara-gara mempermasalahkan kedatangan orangtua Ayu ke Bojonegoro.
"Teruntuk bapak anggota Dewan DPR RI komisi IX Rahmad Handoyo. Knp anda pertanyakan ortu nya Ayu ting2 bisa lolos penyekatan ke Bojonegoro! Knp bukan yang ada pertanyakan adalah Knp salah 1 warga Bojonegoro bisa ada hatters yang tidak punya perikemanusiaan. Bisa menjadi manusia yang membenci manusia tanpa mengenal orang itu terlebih dahulu," tulis Nikita Mirzani lewat Instagram Story.
"Andai saja itu terjadi sama salah 1 anggota keluarga anda. Apa yang akan anda lakukan? Ga mungkin juga dong, ibu sama bapak nya Ayu ting2 ke rumah hatters itu ngamuk2, saya liat beliau bicara baik2 kok," imbuhnya.
"Dan pasti nya sudah melakukan protokol yang berlaku di Republik Indonesia ini. Harus nya anda memberikan penyuluhan ke salah 1 warga Bojonegoro yang sudah membully anak nya Ayu. Bukan malah membuat menjadi gaduh seolah2 hatters itu di lindungi dan ada petisi boikot orang dari TV," lanjutnya.
Nikita juga menegur haters Ayu Ting Ting yang kerap membully pedangdut asal Depok itu dengan anaknya. Wanita 35 tahun itu kesal karena haters Ayu Ting Ting terlalu sering menyudutkan Ayu.
"Coba dipikir lagi pak. Apa karena itu orangtua nya artis makanya anda komentari. Coba kalo itu orang biasa aja. Dan untuk para hatters yang bisa membenci artis yang kalian tidak pernah kenal secara utuh. Pikir2 lagi kalo mau ngebully," pungkasnya.
Baca Juga: Belain Ayu Ting Ting, Nikita Mirzani Skakmat Balik Anggota DPR
"Jangan kalian bawa2 anak yang tidak pernah berdosa untuk kalian maki. Namanya orangtua pasti akan membela anaknya apalagi kalau ga salah. Pake hati nurani kalian. Jangan pake dengkul untuk berfikir," lanjut Nikita.
"Giliran dilaporin polisi nangis. Disamperin sok2 an. Maunya di apain!!! Masa pake kekerasan?? Guna kan lah sosial media dgn baik dan benar kalo pun ada salah 1 artis yang menurut kalian tidak baik yang jgn dicontoh," tegas Nikita.
Nikita juga mengingatkan bahwa orangtua Ayu belum tentu kasar kepada orangtua penghina Ayu di Bojonegoro. Ia meminta haters tak termakan rumor tersebut.
"Hidup se simpel itu kok. Kenapa kalian yg bikin susah. Oh iya 1 lagi ada yang bilang harusnya yg samperin tu yg ngebully dong bukan orangtuanya. Hey netizen yg pikirannya sempit. Anaknya yg ngebully lagi di TKW di negara orang. Ada orang tuanya doang di rumah," kata Nikita.
"Ya orang tuanya lah di aja ngomong. Biar orang tuanya tau sekalian kelakuan anaknya. Selain jadi TKW dia juga punya waktu buat ngebully orang. Anak kecil LG yang di bully. Bagus lah ortu nya Ayu bisa ngomong sama itu perempuan hatters nya Ayu. Biar disampaikan ke yg bersangkutan untuk tidak melakukan lagi kesalahan yang sama. Mudah2an pada paham ya," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Mencari Suksesor FX Rudy yang Sudah 25 Tahun Memimpin PDIP Solo
-
Dini Hari Tinjau Dapur SPPG di Dua Tempat, Ini Temuan Wali Kota Solo
-
Sumari Tukang Becak Pasar Gede Meninggal Serangan Jantung, Keluarga Sudah Ikhlas
-
Calon Ketua DPC PDIP Solo Ikuti Psikotes Besok, Dua Sosok Buka Suara
-
Kasus Pemalsuan Dokumen, Eks Penggugat Ijazah Jokowi Divonis 1,5 Tahun Penjara