SuaraSurakarta.id - Kabar baik bagi suporter tim Persis Solo yakni, Pasoepati. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menyiapkan vaksinasi bagi suporter beratibut merah-merah tersebut
Gibran memaparkan, langkah tersebut sebagai upaya untuk persiapan kompetisi kompetisi sepak bola Indonesia Liga 2 bergulir.
"Sudah kita siapkan vaksinasi untuk suporter Pasoepati. Tadi pagi bose kesini," terang Gibran, Kamis (29/7/2021).
Pelaksanaan vaksinasi rencana akan dilakukan 13 Agustus nanti di Stadion Manahan Solo. Mereka sudah mengajukan izin peminjaman Stadion Manahan untuk pelaksanaan vaksinasi
"Rencana, 13 Agustus pelaksanaan vaksinasinya. Nanti di Stadion Manahan, mereka sudah mengajukan," papar dia.
Gibran menjelaskan, suporter Pasoepati yang vaksin adalah suporter asal Solo. Mereka juga harus memiliki KTA Pasoepati.
"Yang kita vaksin Pasoepati KTP Solo. Ini untuk mengejar 80 persen soalnya," katanya.
Sementara itu Presiden Pasoepati, Maryadi "Gondrong" Suryadharma mengatakan menyambut baik rencana vaksinasi bagi suporter Pasoepati.
"Saya sudah kontak Mas Wali untuk vaksin bagi Suporter Pasoepati. Dan direspon baik, ini jelas sangat membanggakan," imbuh dia.
Baca Juga: Ancam Anthony Fauci CS, Pria Anti-Vaksin di Amerika Ditangkap
Maryadi mengatakan, vaksin suporter ini untuk persiapan ketika kompetisi Liga 2 dimulai. Jadi sudah siap sejak jauh hari, sehingga bilamana nanti PT Liga memperbolehkan ada suporter meski hanya berapa persen saja maka Pasoepati sudah siap.
"Ini akan kita informasikan ke jajaran korwil Pasoepati dan komunitas suporter. Vaksin ini merupakan usulan dari teman-teman suporter," paparnya.
Maryadi menjelaskan, suporter Pasoepati di Solo ini ada sekitar 15 ribuan, kalau sudah didata ada 4.000 suporter. Mungkin ada suporter Pasoepati yang sudah di vaksin mengingat program vaksinasi ini sudah berjalan lama.
"Mungkin ada yang sudah ikut vaksin lewat rumah sakit atau perusahaan. Yang belum nanti akan diinformasikan untuk segera di vaksin," tutur dia.
Untuk jumlahnya nanti tergantung dari jumlah vaksin yang disediakan Pemkot. Kalau bisa sebanyak-banyaknya, ini juga sebagai upaya untuk mencegah Covid-19.
"Untuk sistemnya nanti lewat aplikasi atau bagaimana tergantung dari Pemkot. Ini juga untuk mengantisipasi membludak, nanti akan koordinasi lebih lanjut dengan pemkot," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
UNS Cabut Beasiswa KIP-K Mahasiswa yang Dugem di Klub Malam
-
Viral! Mahasiswa UNS Diduga Penerima Bantuan KIP-K Berpesta di Klub Malam, Pakai Busana Minim
-
Tergugat Tak Akan Tunjukan Ijazah, Sidang Mediasi Citizen Lawsuit Ijazah Jokowi Berakhir Deadclock
-
Kecelakan Maut di Sragen: Satu Keluarga Tewas Ditabrak Mobil Misterius, Polisi Kejar Pelaku
-
Tim Sparta Amankan Remaja Bawa Sajam di Jalan DI Panjaitan, Begini Kronologinya