SuaraSurakarta.id - Pemkab Klaten memutuskan menutup kawasan alun-alun selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, 3-20 Juli 2021.
Dilansir Solopos.com--jaringan Suara.com, Kepala Satpol PP Klaten, Joko Hendrawan, mengatakan penutupan itu sesuai ketentuan dalam PPKM darurat yang salah satunya mengatur terkait penutupan fasilitas umum. Guna penutupan itu, akses di kawasan alun-alun dipasangi barikade serta garis pembatas.
“Ini diberlakukan 3-20 Juli sampai kondisi membaik berkaitan dengan PPKM darurat,” kata Joko saat dihubungi Solopos.com, Minggu (4/7/2021).
Guna memastikan agar tak ada pelanggaran atas ketentuan itu, Joko mengatakan saban hari ada petugas yang ditempatkan di kawasan tersebut. Selain Alun-alun Klaten, taman lainnya juga ikut ditutup alias sementara waktu tak bisa dilakukan untuk kegiatan masyarakat.
“Yang jelas Taman Lampion juga ditutup. Untuk Taman Gergunung, oleh Satgas kelurahan sudah ditutup sementara,” kata Joko.
Joko menuturkan saban hari bakal ada patroli gabungan untuk memastikan ketentuan pada PPKM darurat dipatuhi. Seperti yang digelar pada Minggu. Petugas menyisir panti pijat serta rumah makan dan kafe.
Ada sejumlah panti pijat yang masih buka dan langsung diminta ditutup sekaligus dipasangi stiker penanda jika untuk sementara waktu atau selama PPKM darurat objek wisata, sarana olahraga, kegiatan seni budaya, SPA, panti pijat, tempat hiburan, dan sejenisnya tutup.
“Hari ini kami menyisir panti pijat sementara untuk tutup dulu. Ada beberapa yang tadi masih buka tetapi memang kondisinya sepi. Kafe dan rumah makan sudah kami tempeli stiker dari Disparbudpora Klaten yang menyatakan untuk sementara hanya melayani delivery atau take away,” kata dia.
Baca Juga: Banyak Petugas Tumbang, RT dan RW Diminta Bantu Ingatkan Warga Tetap di Rumah
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Granat Ditemukan Ditumpukan Rongsok, Akan Dicek di Mako Brimob Boyolali
-
Warga Mojosongo Temukan Granat saat Pilah Tumpukan Rongsok
-
Komisi X DPR RI Sarankan Erick Thohir Agar Segera Mundur dari Ketua Umum PSSI
-
Gebyar Promo Susu! Dancow, Frisian Flag, dan Indomilk Turun Harga di Alfamart
-
Kabel di Solo Semrawut, Fraksi PDIP Dorong Pemkot Lanjutkan Program Bawah Tanah